Belanja Pegawai Kuras APBD
Minggu, 04 November 2012 – 12:24 WIB

Belanja Pegawai Kuras APBD
"Dalam tiga bulan dari 26 persen bisa sampai 97 persen. Bisa dibayangkan bagaimana kualitas penggunaan anggaran itu. Ini bukan kesalahan pemerintah pusat, tetapi pemda karena perencanaannya ada di pemda," ujarnya.
Baca Juga:
Ia menambahkan setiap menyusun RAPBD, daerah selalu menetapkan defisit. Padahal data 2011 menunjukkan bahwa pada posisi akhir Desember perkiraan jumlah dana pemda yang menganggur di bank umum mencapai Rp80,4 triliun.
"Bentuk dana pemda di perbankan ini terdiri atas simpanan berjangka, giro, dan tabungan. Ternyata besaran dana dalam bentuk simpanan berjangka mengalami tren yang meningkat signifikan," katanya.
Kepala Pusat Kebijakan APBN BKF, Rofyanto Kurniawan mengungkapkan belanja pegawai dalam APBN 2013 sebesar Rp241,1 triliun. Anggaran tersebut untuk kenaikan gaji pokok dan pensiun pokok sebesar rata-rata 7 persen, pemberian gaji dan pensiun bulan ke 13, penyediaan anggaran dan remunerasi untuk mendukung reformasi birokrasi, serta penataan jumlah dan distribusi pegawai negeri yang mengacu prinsip zero growth dan berbasis kompetensi.
PONTIANAK--Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas Tanjungpura Pontianak, Profesor Eddy Suratman menyatakan kualitas belanja daerah di Indonesia
BERITA TERKAIT
- MIND ID Terima Kunjungan Menteri Perindustrian dan SDM Arab Saudi di Indonesia
- PLN IP Services Kembangkan Bisnis Beyond kWh hingga Kelola 60 Pembangkit
- Lion Parcel Perkenalkan Virtual CEO Pertama di RI, Strategi Baru Jangkau Generasi Muda
- Keren! Rumah Tamadun Ubah Limbah Jadi Lapangan Kerja Bagi Perempuan dan Warga Binaan
- Perjalanan Gemilang 62 Tahun TASPEN: Ini Sederet Inovasi dan Transformasi Layanan
- Sukses Sebelum 30: Eks Pegawai Sukses Merintis Brand Lokal Kingman Bersama Shopee