Belasan Remaja Berbaju Hitam jadi Penyusup Saat Aksi Buruh, Siapa Mereka?
jpnn.com, SUKABUMI - Belasan remaja berbaju serba hitam diamankan oleh petugas pada aksi buruh yang digelar oleh DPC Gabungan Serikat Buruh Indonesia (GSBI) Kabupaten Sukabumi di Palagan Bojongkokosan, Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Kamis (8/10).
Pantauan Radar Sukabumi, belasan remaja serba hitam ini datang ke lokasi aksi menggunakan sepeda motor, kemudian masuk ke kerumunan aksi dan melakukan orasi. Dalam spanduk yang dibawanya, bertuliskan 'I’m not anti system'.
Para petugas yang melihat remaja serba hitam itu yang mulai melakukan berbagai orasi akhirnya mengadang dan membubarkannya.
Saat diinterogasi petugas, belasan remaja tersebut mengaku ada yang berstatus pelajar dan mahasiswa.
Diketahui, aksi ribuan buruh yang menolak RUU Cipta Kerja ini berasal dari Dewan Pimpinan Cabang Gabungan Serikat Buruh Indonesia (DPC GSBI) Kabupaten Sukabumi.
“Aksi ini dipicu oleh sikap DPR dan Pemerintah yang tidak mau mendengarkan aspirasi rakyat. DPR secara diam-diam justru gencar melakukan pengesahan Omnibus Law RUU Cipta Kerja di tengah situasi pandemi covid-19 yang semakin buruk penanganannya, yang berakibat pada pemberhentian kerja (PHK) massal sementara korporasi besar terus mendapat suntikan stimulus,” pungkas Dadeng Nazarudin, Ketua DPC GSBI Suakbumi. (upi/radarsukabumi)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Belasan remaja berbaju serba hitam jadi penyusup pada aksi buruh yang menolak RUU Cipta Kerja.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Bayi Dibunuh, Jasadnya Ditemukan di Aliran Sungai
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Innalillahi, 4 Santri Meninggal Tertimbun Tanggul Kolam Roboh di Sukabumi
- Ini Peran Gunawan Sadbor di Kasus Promosi Situs Judi Online, Ternyata
- Gunawan Sadbor Resmi Ditetapkan Sebagai Tersangka Judi Online
- Polisi Tangkap Komplotan Perampok Spesialis Minimarket