Belgia Paham Cara Hentikan Messi

jpnn.com - BELGIA menjadi tim kuda hitam dalam gelaran Piala Dunia Brasil 2014. Bermaterikan pemain yang dianggap sebagai generasi emas, Belgia itu bakal menghadapi Argentina - lawan yang berat dari Amerika Latin.

Apalagi sang lawan berisikan pemain yang tak kalah hebat. Ada seorang Lionel Messi, penyerang Barcelona yang juga kapten Argentina.
    
Untuk itu, tugas super berat dihadapi Pelatih Belgia Marc Wilmots untuk mempersiapkan strategi bagi setan merah-julukan timnas Belgia-menghadapi Argentina. Meski demikian, Wilmots sepertinya sudah tahu bagaimana cara untuk menghentikan Messi yang merupakan motor serangan Argentina itu.
    
"Argentina adalah masalah nyata bagi kami. Pertandingan nanti akan menjadi lebih berbeda. Karena mereka akan mencoba memainkan lima pemain bertahan," ujar Wilmotts seperti yang dikutip benefoot.
    
Formasi tersebut cukup berbeda setelah dalam laga sebelumnya Argentina selalu memakai empat bek. Formasi baru yang bakal di usung Argentina dengan 5-3-2 diakui Wilmotts dengan menempatkan dua wing bek kurang seimbang.

"Dalam laga nanti kami bukanlah tim yang diunggulakan, tapi bukan berarti kami akan kalah begitu saja," katanya.
    
Lebih lanjut, Belgia tidak akan membiarkan Messi bergerak bebas. "Saya paham gaya dia bermain, saya telah menyiapkan stategi itu. Sementara itu, saya juga telah mengumpulkan info tentang persiapan yang dilakukan mereka (Argentina, Red)," jelasnya.
    
Sementara itu, skuad Belgia yang menjalani laga super ketat kontra Amerika Serikat lalu cukup terkuras fisiknya. Bahkan bek, Jan Vertongen kelihatan kelelahan sesaat setelah pertandingan berakhir. Cuaca cukup menyengat di Brasil memang sempat mengganggu sejumlah pemain.
    
Tetapi dengan jeda empat hari dipercaya fisik pemain Belgia akan kembali pulih. "Ini akan menjadi pertandingan yang bagus untuk disaksikan, kesempatan besar bagi kami untuk menunjukkan kualitas sepak bola Belgia. Kami tidak takut dengan mereka. Saya kira mereka telah melihat permainan kami," tegasnya. (nap)