Beli Rumah Mewah Rp 112 M, Mantan Menteri Inggris Jadi Sorotan
Baru Setahun Jadi Konsultan, Picu Perdebatan
Rabu, 24 Agustus 2011 – 07:24 WIB
Praktik yang sama dilakukan mantan PM Tony Blair. Setelah meninggalkan Downing Street 10, pria 58 tahun itu menjadi konsultan. Jalurnya pun sama dengan Mandelson. Yakni, konsultan internasional. Sejak saat itu, kekayaan Blair pun berlipat ganda. Seperti halnya Mandelson, Blair menginvestasikan uangnya pada properti. Saat ini, Blair memiliki lima properti di London. Salah satunya adalah kediaman yang dia tempati bersama keluarga di Connaught Square.
Keputusan Mandelson membeli hunian mewah, meski baru sekitar setahun menjadi konsultan, jelas memantik kontroversi. Komentar miring pun bermunculan. Termasuk, kritik yang dilancarkan oleh lawan politiknya dari Partai Konservatif. Kemarin, anggota Commons Public Accounts Committee Richard Bacon mengritik Mandelson.
Menurut Bacon, tindakan sang mantan menteri itu akan memicu debat publik. "Sebagai menteri, Lord Mandelson mendapat gaji yang cukup besar. Saat dia menjabat sebagai salah satu petinggi pada Komisi Eropa, gajinya jelas lebih besar. Tetapi, kelayakan dia membeli properti mewah akan menjadi perdebatan publik," tutur Bacon.
Dia juga mengingatkan publik pada kealpaan Mandelson saat menjabat anggota parlemen beberapa waktu lalu. Saat itu, dia tak melaporkan pinjaman 373 ribu poundsterling (sekitar Rp 5,25 miliar) dalam laporan kekayaannya.
LORD Mandelson, politikus Partai Buruh yang mengakui sebagai seorang gay, kembali mencuri perhatian publik di Inggris. Itu terjadi setelah dia mengunjungi
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer