Belum 15 Hari, Politikus Golkar Ini Sudah 2 Kali Digarap KPK, Ada Apa?

jpnn.com - JAKARTA - Politikus Golkar Charles J Mesang hari ini (Selasa, 29/9) kembali diperiksa KPK terkait kasus dugaan korupsi di Ditjen Pembinaan Pembangunan Kawasan Transmigrasi (P2KTrans) Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans).
Ini merupakan kali kedua penyidik meminta keterangan Mesang sebagai saksi. "Iya, dia diperiksa sebagai saksi untuk tersangka JM (Jamaludin Malik)," kata Pelaksana Harian (Plh) Kepala Biro Humas KPK, Yuyuk Andriati di kantornya, Selasa (29/9).
Pria yang sudah jadi penghuni Senayan selama lima periode ini sebelumnya diperiksa KPK pada tanggal 15 September lalu. Belum jelas apa yang membuat penyidik merasa perlu untuk memeriksa anggota Komisi II DPR itu sampai dua kali.
Saat ditanya hal ini, Yuyuk memberi jawaban yang normatif. "Keterangan dia dibutuhkan oleh penyidik dalam dugaan korupsi ini," terang Yuyuk.
KPK sebelumnya sudah menetapkan Direktur Jenderal Pembinaan Pembangunan Kawasan Transmigrasi (P2KTrans), Jamaludin Malik sebagai kasus ini. Bekas anak buah Muhaimin Iskandar itu diduga melakukan pemerasan terkait penggunaan anggaran tahun 2013-2014 di direktorat yang dipimpinnya.
Mesang sendiri ketika dugaan tindak pidana terjadi, duduk di Komisi IX DPR RI. Seperti diketahui, Komisi IX adalah salah satu mitra dari Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi. (dil/jpnn)
JAKARTA - Politikus Golkar Charles J Mesang hari ini (Selasa, 29/9) kembali diperiksa KPK terkait kasus dugaan korupsi di Ditjen Pembinaan Pembangunan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- KSPSI Dorong Indonesia Meratifikasi Konvensi ILO 188 untuk Perlindungan Awak Kapal Perikanan
- Dendi Budiman: Miskinkan Hakim dan Pengacara Terlibat Suap Rp 60 Miliar
- Gibran Buat Konten Bonus Demografi, Deddy PDIP: Jangan Banyak Bikin Video, Kerja Saja
- Menteri Kabinet Merah Putih Temui Jokowi, Ketua DPR Merespons Begini
- TNI AL Menggagalkan Penyelundupan 7 Calon PMI Ilegal ke Malaysia
- Peserta Sespimmen Menghadap Jokowi, Pengamat Singgung Dugaan Keterlibatan Polisi Pada Pilpres 2024