Belum Ada Kasus Flu Babi di Indonesia
Selasa, 12 Februari 2019 – 23:46 WIB
Virus tersebut jika menyerang babi tidak memberikan gejala yang berat di hewan tersebut.
Penanganan apabila virus H1N1 menular di Surabaya sudah diantisipasi dinkes. Mereka telah menunjuk RSUD dr Soetomo untuk menangani kasus tersebut.
RS itu telah menyediakan ruang-ruang isolasi. "Bukan berarti RS lain tidak menyediakan ruang isolasi. Namun, peralatan di Soetomo telah mumpuni," tuturnya.
Yang perlu diperhatikan, lanjut dia, seseorang yang hendak pergi ke negara yang sudah terjangkit virus H1N1 perlu berhati-hati.
"Biasanya, negara yang sudah terjangkit virus itu akan memproteksi pengunjungnya dengan menyediakan vaksin," jelasnya. (ika/c6/tia/jpnn)
Dokter menjelaskan tanda seseorang mengidap flu babi adalah menderita flu disertai sesak.
Redaktur & Reporter : Natalia
BERITA TERKAIT
- Korsel Deteksi Kasus Demam Babi Afrika Kedelapan Tahun Ini
- Ribuan Babi di Parigi Moutong Mati Mendadak, Peternak Diminta Tak Buang Sembarangan
- Muncul Penyakit Flu Afrika, Tiongkok Terpaksa Potong Jutaan Ekor Babi
- Flu Babi Muncul di Tiongkok, Akankah Jadi Pandemi dan Haruskah Kita Waspada?
- Virus Flu Babi Bisa Menjadi Pandemi, Benarkah?
- Harap Tenang, Simak Penjelasan WHO soal Flu Babi Tiongkok Ini