Belum Ada Tersangka Baru di Kasus Suap Polda Jabar
jpnn.com - JAKARTA - Mabes Polri terus mengembangkan penyidikan kasus dugaan suap bandar judi online terhadap dua perwira Kepolisian Daerah Jawa Barat. Meski demikian, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Ronny Franky Sompie mengatakan bahwa sejauh ini belum ada tersangka baru.
"Sementara belum, update tersangka baru belum dapat. Penyidik memang belum langsung menyampaikan kalau masih indikasi. Kita menunggu sampai pasti ada bukti yang cukup untuk kita bisa menindaklanjuti," kata Ronny di Mabes Polri, Rabu (3/9).
Seperti diketahui, Paminal Polri melakukan tangkap tangan terhadap dua perwira dan satu bintara Polda Jabar. Dua perwira menengah itu adalah AKBP MB diduga menerima suap Rp 5 miliar, AKP DS menerima suap Rp 370 juta, seorang bintara yang kemudian dilepaskan karena tidak terbukti menerima suap.
Ronny menjelaskan, polisi sudah mendengarkan keterangan 17 saksi untuk memperkuat pembuktian terhadap tersangka AKBP MB. Sedangkan tersangka lain, kata dia, baru tujuh saksi yang didengar. “Ini untuk perkuat pembuktian terhadap kedua tersangka,” kata dia.
Ronny menyatakan Polri terus melakukan upaya pembersihan. Salah satunya, adalah dengan pembongkaran kasus dugaan suap terkait perwira Polda Jabar ini. “Itu yang melakukan pembersihan itu Polri lho, untuk kasus suap. Yang aktif polri, fungsi pengawasan internal, Divpropam Polri melalui Biro Paminalnya, jadi kita terus lakukan upaya serupa,” katanya.
Dia menegaskan, Kapolri juga sudah perintahkan agar Kapolda yang aktif memerintahkan Sub Bidang Paminal Polda di bawah Kadiv Propam Polda untuk melakukan kegiatan aktif melakukan pengawasan terhadap seluruh anggota reserse. “Tidak hanya judi online, kan itu suap. Untuk kasus suap yang lain, pungli yang lain seperti Jembatan Comal, di Semarang, itu Polri juga yang melakukan penertiban,” pungkas Ronny. (boy/jpnn)
JAKARTA - Mabes Polri terus mengembangkan penyidikan kasus dugaan suap bandar judi online terhadap dua perwira Kepolisian Daerah Jawa Barat. Meski
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pererat Hubungan Antar-Negara, Perpustakaan Soekarno Garden Bakal Dibangun di Uzbekistan
- Polisi Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang, Keluarga Korban Lapor ke Polda Jateng
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang
- Kalah di Quick Count, Ridwan Kamil Masih Tunggu Hasil dari KPU
- Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi, Menteri HAM Bereaksi Begini
- Keluarga Siswa SMK yang Tewas Ditembak Polisi Mengadu ke Polda Jateng