Belum Ada WNI Korban Gempa di Selandia Baru
Rabu, 23 Februari 2011 – 18:19 WIB

Belum Ada WNI Korban Gempa di Selandia Baru
Sementara, Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah mengatakan, Presiden SBY sudah menyampaikan langsung ucapan duka cita kepada pemerintah Selandia Baru atas musibah yang terjadi.
‘’Sebagai negara yang juga sering menghadapi bencana alam, kita bisa merasakan perasaan sedih yang dihadapi warga New Zealand saat ini. Mengenai langkah-langkah pemerintah selanjutnya, nanti akan selalu dikoordinasikan dengan Kemlu,’’ kata Teuku.
Sebagaimana diketahui, warga Christchurch, New Zealand, kembali dikejutkan dengan gempa yang menurut www.geonet.co.nz berkekuatan 6,3 SR dengan kedalaman 5 km di Lytellton. Gempa ini memang tidak sebesar gempa pada 4 September 2010 yang berkekuatan 7,1 SR. Tapi kerusakan gempa kali ini diyakini lebih parah dan sementara korban jiwa dilaporkan terus meningkat.
Dalam keterangan resmi Perdana Mentri John Key dan Wali Kota Christchurch Bob Parker menyatakan, kemungkinan jumlah korban jiwa akan bertambah karena diperkirakan ada sekitar 200 orang yang terperangkap di reruntuhan. Parahnya dampak gempa bisa terlihat dari reruntuhan bangunan-bangunan ditengah kota. Seperti Cathedral Square yang merupakan ikon kota Christchurch dan Canterbury Television (CTV) yang juga luluh lantak akibat dampak gempa.(afz/jpnn)
JAKARTA—Gempa berkekuatan 6,3 SR dengan kedalaman 5 km di Lytellton, Selandia Baru, Selasa (22/2) kemarin dilaporkan telah memakan korban jiwa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza