Belum Dapat Bantuan Sosial dari Pemda? Hubungi Nomor Ini

Menurutnya, semua data terintegrasi dalam sistem Smart Kampung dalam bentuk nama dan alamat.
”Semua yang ada di DTKS sudah dibagi habis dengan program keroyokan pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten, bahkan kuotanya berlebih, sehingga warga terdampak non-DTKS juga sudah masuk,” ujarnya.
Anas mengatakan, dalam situasi pandemi ini, perjalanan data bersifat dinamis. Pasti ada warga terdampak non-DTKS yang belum masuk skema bantuan.
Misalnya, ada warga yang hari ini masih punya sumberdaya ekonomi, bisa dimungkinkan dua pekan lagi sudah kesulitan.
Selain itu skema bantuan juga turun tak bersamaan. Anas menyebut ini tak menutup kemungkinan munculnya protes dari warga yang tak mengerti sumber bantuan yang didapat dan jadwal cairnya.
”Ini karena memang penyaluran bantuan memang tidak berbarengan, tapi sudah lebih dari 193.000 KK masuk skema bantuan,” ujarnya. (ngopibareng/jpnn)
Warga bisa melaporkan dirinya atau melaporkan tetangga atau warga lain yang dinilai perlu bantuan ke nomor hotline yang disiapkan ini.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Semarak Ramadan 2025, Petrokimia Gresik Tebar Bansos hingga Rp 682,5 Juta
- Gelar Safari Ramadan, Jamkrindo Salurkan Bantuan Sosial di 10 Unit Wilayah Kerja
- Sambut Ramadan 2025, Yayasan Waqaf Al-Muhajirin Jakapermai Tebar Bantuan Sosial
- Sri Mulyani Keluarkan Surat Perintah Penghematan Anggaran Negara, Ini Daftarnya
- Pemkot Serang Hentikan Penyaluran Bansos, Daerah Lain Bagaimana?
- Jika Terpilih jadi Gubernur, Ridwan Kamil Janjikan Warga Dapat Bansos Double