Belum Dibayar, Kontraktor Ancam Bongkar Gedung MRPB
Jumat, 27 Januari 2012 – 16:39 WIB
MANOKWARI - Pemilik kayu untuk pembangunan gedung MRPB di Jalan Rendani, Manokwari mengancam akan mengambil kembali kayu-kayu yang digunakan untuk membangun gedung MRPB. Penyebabnya, pihak kontraktor diduga belum melunasi harga kayu tersebut. Sedangkan di pihak lain, PT. Mutiara Wagola selaku kontraktor yang mengejarkan proyek gedung MRPB ini belum juga dibayar oleh Pemprov Papua Barat.
Salah satu pekerja proyek yang dikonfirmasi wartawan, Kamis (26/1) mengakui, pihaknya memang diancam pemilik kayu untuk membongkar kayu-kayu miliknya.“Kami sudah melakukan negosiasi dengan mereka (pemilik kayu,red). Mudah-mudahan pencairan cepat dilakukan, sehingga kami bisa membayar seluruh utang yang sudah menumpuk selama ini,”ujarnya.
Baca Juga:
Pekerjaan gedung sementara MRPB ini dibangun dengan konstruksi kayu. Pembangunannya sudah mencapai 70 persen.
Wakil Ketua MRPB, Zainal Abidin Bay kepada wartawan, membenarkan ancaman kontraktor untuk membangun gedung MRPB ini.“Karena tidak dibayarkan selama ini, maka pemilik kayu yakni masyarakat di beberapa daerah mengancam akan membongkar kayu-kayu yang dipergunakan oleh kontraktor. Nah kalau dibongkar, maka pemerintah akan malu besar,’’ tuturnya.
MANOKWARI - Pemilik kayu untuk pembangunan gedung MRPB di Jalan Rendani, Manokwari mengancam akan mengambil kembali kayu-kayu yang digunakan untuk
BERITA TERKAIT
- Libur Panjang Isra Mikraj-Imlek, Sebanyak 92.331 Kendaraan Melintas di JTTS
- Polda Jateng: Arus Lalu Lintas Liburan Isra Mikraj dan Imlek Masih Normal
- Tahanan Narkoba Polresta Serang Kota Meninggal, Kombes Yudha Bilang Begini
- Kerangka Manusia Ditemukan di Area Persawahan Dusun Dromot Timur Blitar, Polisi Selidiki
- Sepanjang 2024, DJBC Sulbagsel Sita 19,99 Juta Batang Rokok Ilegal
- Upaya Penyelundupan Narkoba ke Dalam Rutan Poso Digagalkan Petugas