Belum Dipakai, Payung Elektrik Rp 42 M di Masjid Annur Sudah Rusak

Belum Dipakai, Payung Elektrik Rp 42 M di Masjid Annur Sudah Rusak
Penampakan payung elektrik di Masjid Annur Pekanbaru yang rusak parah akibat terkena hujan deras. Foto:Effendi.

jpnn.com, PEKANBARU - Pengerjaan belum tuntas, dua payung elektrik senilai Rp 42 miliar di Masjid Annur robek dan rusak parah diterpa hujan deras di Kota Pekanbaru dua hari lalu.

Dua dari enam unit Payung elektrik senilai Rp 42 miliar itu mengalami kerusakan yang sangat parah.

Seusai diterpa hujan dan angin kencang pada Sabtu (25/3) sore, dua payung elektrik itu rusak parah hingga koyak.

Ketua Harian Mesjid Annur Zulhendri Rais mengatakan bahwa pasca hujan deras dua hari lalu ada dua payung rusak parah.

"Karena ada hujan deras di Pekanbaru ada dua payung yang patah. Tapi sudah mulai diperbaiki. Kami berharap bisa terpakai halaman mesjid ini untuk shalat Idulfitri," kata Zulhendri Rais Senin (27/3).

Zulhendri Rais membeberkan bahwa pada awal Ramadan pengurus masjid bersama Gubernur Riau Syamsuar telah mengecek kondisi pemasangan payung elektrik tersebut.

"Kamis awal puasa Ramadan bersama Gubernur kami lihat kondisinya sangat bagus waktu itu dan bahkan kita dari pengurus meminta untuk bisa dilaksanakan sholat Idulfitri,” bebernya.

Bahkan, pihak yang mengerjakan proyek payung elektrik itu sempat menjanjikan kalau pengerjaannya akan selesai sebelum Idulfitri.

Pengerjaan belum tuntas, dua payung elektrik senilai Rp 42 miliar di Masjid Annur robek dan rusak parah diterpa hujan deras di Kota Pekanbaru dua hari lalu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News