Belum Mekar, Sudah Ribut Soal Ibukota
Kamis, 23 Februari 2012 – 02:25 WIB
Hasyim bersama masyarakat lainnya menegaskan, pihaknya sudah tidak akan lagi menyampaikan aspirasi kepada pemerintah daerah maupun pihak DPRD Pohuwato terkait dengan pemekaran ini. Namun jika ada langkah-langkah lain yang akan dilakukan untuk pemekaran tersebut tanpa melihat dua kecamatan ini, maka sudah barang tentu akan ada aksi besar-besaran versi masyarakat.
“Kami tak tahu kapan aksi itu akan dilakukan. Namun kami hanya berharap agar hal ini bisa menjadi perhatian dari pemerintah daerah maupun DPRD Pohuwato agar kiranya bisa turun langsung menyelesaikan polemik ini. Oleh karena itu, kami dari masyarakat menyuarakkan lewat spanduk sebagai tanda penolakan terhadap pusat ibukota di Popayato,” tegasnya. (kif)
MARISA – Gorontalo Yes, menolak ibukota di Popayato. Kalimat itulah yang tertulis di spanduk yang menghiasi jalan menuju ke Kecamatan Wanggarasi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Cegah Konflik Sampai Tahapan Pilkada Selesai, Polda Sumsel Siapkan Strategi Khusus
- Pelajar SMK di Lahat Hanyut, Tim SAR Bergerak Melakukan Pencarian
- 3 Orang Tewas dalam Kebakaran di Palembang
- Dijaga Ketat Ratusan Polisi, Pilkada Rohil Berjalan Aman dan Kondusif
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap II, Pemkot Bengkulu Buka 2.394 Formasi
- Pemkab Kotim Tetap Menganggarkan Gaji Honorer di 2025, Ini Alasannya