Belum Operasi di Halim, Garuda: Itu Kewenangan Kemenhub
jpnn.com - JAKARTA - PT Garuda Indonesia direncanakan mengudara di Bandara Halim Perdanakusuma, bulan ini. Namun hingga kini Garuda Indonesia tak juga melakukan penerbangan di sana.
itu, Senior Manager Public Relations Garuda Ikhsan Rosan mengaku tak bisa menjelaskan secara pasti, mengapa perseroan belum juga mengudara di Bandara Halim.
"Saya enggak tahu pastinya kenapa (Garuda-red) belum pindah ke sana (Bandara Halim-red), itu kan kewenangan Kementerian Perhubungan (Kemenhub)," ujar Ikhsan saat dihubungi JPNN.Com, Selasa (25/2).
Kendati begitu, Ikhsan menegaskan bahwa pihaknya sudah siap mengudara di Bandara milik TNI AU itu. "Kita sudah siap pindahkan beberapa rute ke Bandara Halim, beberapa persiapan juga sudah kita lakukan seperti cek in counter, setting segala macem," papar Ikhsan.
Lalu kapan Garuda akan mengudara di Bandara Halim? Ikhsan berharap tak lama lagi Garuda bisa beroperasi di Bandara Halim. "Mudah-mudahan awal Maret sudah bisa," tukasnya.
Seperti diketahui, setelah Citilink, Garuda Indonesia direncanakan mengudara di Bandara Halim Perdanakusuma pada Februari 2014. Namun hingga akhir Januari 2014 Kementerian Perhubungan masih melakukan evaluasi.
"Saya evaluasi kembali, kita (Kemenhub) tunda dulu dan kita belum putuskan Garuda terbang lewat Halim," ujar Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Herry Bakti usai menghadiri acara launching logo baru AP II di Ritz Calton, Pasific Place, Jakarta, Selasa (21/1) malam. (chi/jpnn)
JAKARTA - PT Garuda Indonesia direncanakan mengudara di Bandara Halim Perdanakusuma, bulan ini. Namun hingga kini Garuda Indonesia tak juga melakukan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Konsisten Terapkan Produk Halal, Ajinomoto Raih Penghargaan IHATEC
- Sinar Mas Land Sukses Menyelenggarakan DNA Leadership Summit di BSD City
- Efek Aquabike Championship 2024 Penumpang Ferry di Danau Toba Melonjak 12,7%
- Operasikan Pabrik di Jakarta Timur, Grundfos Gelontorkan Investasi Rp 31 Miliar
- Perdana Hadir di SIAL Interfood, Lee Kum Kee Optimis Perkuat Pasar di Indonesia
- Pengamat Tata Kota Sebut Aparat Lemah kepada Preman Bisa Hilangkan Kepercayaan Publik