Belum Puas, GIB Minta KPK Selidiki Lagi Kasus Sumber Waras

jpnn.com, JAKARTA - KPK diminta membuka kembali penyelidikan terhadap dugaan korupsi Basuki T Purnama alias Ahok ketika menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta.
Koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB) Adhie Massardi mengaku tidak puas dengan keputusan KPK menghentikan pengusutan kasus Sumber Waras beberapa tahun lalu.
Karena itu, pihaknya akan mendesak KPK agar mengusut lagi kasus tersebut.
"KPK itu kan sudah mendapat laporan dari BPK, kemudian di zaman Basariah Panjaitan dianggap bahwa dia tak melihat niat jahat dari Ahok. Karena itu ketika Pak Firli ingin meningkatkan pencegahan (korupsi), teman-teman ini mengangkat kembali kasus ini," ujar Adhie dalam keterangannya, Selasa (28/12).
Tak hanya mendesak, GIB juga berniat membantu KPK dalam penyelidikan tersebut.
Adhie mengeklaim punya setumpuk dokumen berisi temuan dugaan korupsi di Pemprov DKI sejak Ahok masih jadi wakil gubernur hingga lengser pada 2017.
Dia berencana menyerahkan semua temuan tersebut kepada KPK dalam waktu dekat.
"Soal Sumber Waras, soal pembelian Transjakarta bekas dari China. Kemudian yang beli tanah DKI sendiri, kemudian penggunaan dana-dana CSR," tutup Adhie. (dil/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Koordinator GIB Adhie Massardi mengaku tidak puas dengan keputusan KPK menghentikan pengusutan kasus Sumber Waras yang diduga libatkan Ahok
- Pegadaian Tegaskan Tak Ada Toleransi Terhadap Fraud & Korupsi
- Febri Nilai Dakwaan Terhadap Hasto Menyimpang dari Fakta Hukum
- Usut Kasus CSR BI, KPK Periksa 2 Anggota DPR dari Nasdem
- KPK Panggil Billy Beras Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa
- Pembayaran Vendor Proyek Retrofit PLTU Bukit Asam Dieksekusi Perusahaan Hengky Pribadi
- Pelapor Klaim Miliki Bukti Kuat Dugaan 4 Kasus Korupsi Jampidsus