Belum Punya Markas, Polda Kaltara Masih Menumpang
jpnn.com, JAKARTA - Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) hasil pemekaran dari Kalimantan Timur bakal segera memiliki kepolisian daerah (polda) tersendiri. Kapolri Jenderal Tito Karnavian telah menunjuk Brigjen Indrajit sebagai kapolda pertama di Kaltara.
Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan, Polda Kaltara belum memiliki markas. Untuk sementara, kantornya menumpang di Pemerintah Provinsi Kaltara.
Bahkan, personel Polda Kaltara masih ikut Polda Kaltim. Karena itu, statusnya masih polda persiapan.
"Masih ikut Polda Kalimantan Timur. Oleh sebab itu sekarang disiapkan. Nanti personel, peralatan semua dilengkapi menjadi polda tipe B," ujar Setyo di Rupatama Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (15/3).
Menurut dia, Polda Kaltara harus segera membangun markas. Hal itu untuk menunjang kinerja.
"Lokasi tanah pembangunan markas sudah ada dan tinggal bangun. Mungkin tahun ini kami bangun," sambung dia.
Setyo menambahkan, pembangunan Mapolda Kaltara ditargetkan rampung dalam dua tahun. Biaya pembangunannya pun sudah masuk dalam anggaran Polri 2018.
"Sudah dianggarkan. Tapi saya tidak tahu berapa. Pembangunan bertahap. Kami punya pengalaman Polda Papua Barat, kemudian Polda Maluku Utara itu Polda-Polda baru yang kami laksanakan secara bertahap,” imbuhnya.
Polda Kaltara belum memiliki markas. Untuk sementara, kantornya menumpang di Pemerintah Provinsi Kaltara. Sedangkan personel dan peralatannya dari Polda Kaltim.
- Catat ya, PPPK Bukan Sekadar Pengganti Baju Honorer
- PPPK Jangan Khawatir dengan Masa Depannya, yang Bilang Pejabat Penting
- 33 KK di Pulau Bunyu Kaltara Menerima Bantuan Pemasangan Listrik Gratis
- Polda Kaltara Menggagalkan Penyelundupan 6 Kg Sabu-Sabu Asal Malaysia
- Pendaftaran CPNS 2024: Pelamar jangan Menunggu hingga Menit Terakhir untuk Mendaftar
- Penyelundupan Narkoba dalam Kaleng Susu Digagalkan Polri, Brigjen Mukti: Ini Modus Baru