Belum Punya Rumah, Royalti untuk Pesantren
Senin, 09 Agustus 2010 – 11:49 WIB
Kini kegiatan Abik pun padat merayap. Selain menulis, dia juga mengisi seminar-seminar, termasuk mengawal sinetron KCB di layar kaca. Maklum, selain menjadi salah satu tokoh pemeran, dia juga penulis skenario sinetron itu. "Sekarang kan ada laptop dan modem. Jadi bisa menulis kapan dan di mana saja. Makanya, saat di lokasi syuting, saya minta disediakan ruang khusus untuk aktivitas menulis. Jadi, setelah selesai syuting, saya langsung ke kamar dan menulis," kata pria yang pernah menjadi tokoh perubahan Indonesia pada 2007 itu.
Jejak Abik menjadi seorang penulis pun diikuti oleh adik-adiknya. "Tak jarang dia membagi ilmu dan pengalamannya selama menjadi penulis. "Adik saya, Hanif Sirsaeba, Ahmad Mujib, dan Ali Imron, juga sudah menulis beberapa buku. Mereka termotivasi melihat kakaknya menulis," ujarnya. (rizal/jpnn/c1/kum)
Novel Ketika Cinta Bertasbih semakin terkenal saja. Setelah filmnya sukses, kini ada lanjutannya, sinetron. Setiap hari tayang di layar kaca
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Menhut Raja Juli Bertemu Perwakilan CSO, Bahas Soal Pengelolaan Hutan Adat
- Oknum Dosen Lakukan Pelecehan Sesama Jenis di Mataram, Sahroni Geram!
- Jokowi Masuk Daftar Pimpinan Korup, PBNU: Apakah Lembaganya Kredibel?
- Bos Rental Mobil yang Tewas Ditembak Sempat Minta Bantu Polisi?
- BKN: Kelulusan PPPK Guru Tahap 1 Siap Diumumkan, Admin SSCASN Cek Inbox
- Harun Masiku ke Luar Negeri 6 Januari, Besoknya Balik Lagi