Belum Setahun Menjabat, PM Jepang Tumbang Gegara COVID-19

Belum Setahun Menjabat, PM Jepang Tumbang Gegara COVID-19
Presiden Joko Widodo bersama Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa (20/10). Biro Pers Sekretariat Presiden

7 Januari, 2021: Suga menyatakan status darurat pada Tokyo dan tiga prefektur di sekitar kota itu untuk memerangi peningkatan infeksi virus corona.

Selama bulan-bulan berikutnya, status darurat secara bergantian dicabut dan diterapkan kembali di ibu kota negara atas dasar catatan angka infeksi corona.

18 Januari: Kendati penentangan dari publik Jepang meningkat soal Olimpiade, Suga menyatakan tekad untuk maju terus dengan rencana penyelenggaraan ajang tersebut.

Kompetisi olahraga tingkat dunia itu sebelumnya ditunda selama setahun akibat pandemi.

16 April: Suga bertemu dengan Joe Biden. Pertemuan itu merupakan yang pertama dilangsungkan secara tatap muka di Gedung Putih sejak Biden menjabat presiden Amerika Serikat.

China saat itu menjadi pembahasan utama kedua pemimpin.

10 Mei: Dukungan para pemilih bagi pemerintahan Suga mencapai titik terendah pada saat gerakan vaksinasi berjalan lambat.

9 Juni: Suga menyatakan menyesal harus menerima kecaman atas keputusan untuk melanjutkan penyelenggaraan Olimpiade saat COVID-19 berkecamuk.

Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga telah merngumumkan rencana pengunduran dirinya, Jumat (3/9)

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News