Benarkah Lion Air Group Berhenti Beroperasi?
jpnn.com, JAKARTA - Maskapai penerbangan Lion Air Group (Lion Air, Wings Air, dan Batik Air) dikabarkan berhenti beroperasi akibat terdampak pandemi Covid-19.
Namun, kabar itu langsung dibantah Corporate Communications Strategic of Lion Air Group Danang Mandala Prihantoro.
Danang menyatakan bahwa pihaknya justru akan menaikkan kapasitas penerbangan dibandingkan bulan sebelumnya.
"Jadi, tidak benar jika ada informasi yang mengatakan Lion Air Group berhenti beroperasi. Terkait informasi yang beredar ini sedang ditelusuri sumbernya," kata Danang, Senin (6/7) malam.
Danang memastikan layanan penerbangan berjadwal dari dan menuju kota-kota besar hingga setingkat kecamatan atau kabupaten, tetap beroperasi.
Penerbangan itu mencakup Jakarta (Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta dan Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma), Banda Aceh, Medan, Padang, Pekanbaru, Batam, Palembang, Jambi, Bengkulu, Lampung, Bangka Belitung, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Lombok, Bali, Kupang, Pontianak, Palangkaraya, Balikpapan, Banjarmasin, Tarakan, Makassar, Kendari, Palu, Gorontalo, Manado, Ternate, Ambon, Sorong, Manokwari, Timika, Jayapura, Merauke, Berau, Sampit, Lubuk Linggau, Labuan Bajo, Luwuk, Tambolaka, Waingapu, Bima, Sumbawa, Ende, Gunung Sitoli dan wilayah atau daerah lainnya.
Lion Air Group, kata Danang, akan terus melayani dan mengembangkan rute-rute lainnya seiring permintaan layanan transportasi udara.
"Lion Air Group optimistis bahwa tren perjalanan udara akan terus membaik dan meningkat sejalan kemudahan persyaratan bepergian menggunakan pesawat udara bagi penumpang," ujar Danang.
Lion Air Group dikabarkan berhenti beroperasi akibat terdampak pandemi Covid-19.
- AHF Indonesia Dorong Peran Asia dalam WHO Pandemic Agreement
- Mulai 20 November 2024, Lion Air Buka Rute Palembang - Denpasar
- Cuaca Buruk, Lion Air Tujuan Bengkulu Dialihkan ke Palembang
- Pertamina Patra Niaga Mengapresiasi Kesetiaan Lion Air Group
- Dana Penanganan Covid-19 di Sumbar Diduga Dikorupsi, Belasan Saksi Diperiksa
- Waspada Covid Kembali, Kemenkes Imbau Masyarakat Terapkan Hidup Sehat dan Terapkan Prokes