Benarkah Makan Malam di Atas Jam 5 Sore Tidak Sehat?

Tak sedikit orang yang memilih untuk makan malam larut atau menunda-nunda makan malam karena satu dan lain hal. Jika Anda sering melakukan kebiasaan ini, segera hentikan. Studi telah membuktikan bahwa makan malam yang terlambat meningkatkan kemungkinan terjadinya kenaikan berat badan.

“Ini disebabkan karena adanya irama sirkadian dalam tubuh manusia yang mengatur berbagai macam keseimbangan hormon, denyut jantung, tekanan darah dan suhu tubuh agar berada dalam kondisi yang sesuai dengan aktivitas seseorang. Pada malam hari, secara alamiah tubuh akan mengistirahatkan organ-organnya sebagai persiapan tidur. Makan terlalu larut menyebabkan lebih banyak makanan yang disimpan tubuh sebagai lemak, dibandingkan yang diubah menjadi energi untuk beraktivitas,” kata dr. Resthie Rachmanta Putri, M.Epid dari KlikDokter menjelaskan.

Selain itu, jika makan terlalu larut, biasanya tubuh sudah sangat kelaparan. Jika Anda makan dalam kondisi sangat lapar, ini berisiko tinggi membuat Anda makan secara berlebihan. Lantas, kapan waktu makan malam yang ideal?

Menurut anjuran dari dr. Resthie, Anda dianjurkan untuk makan malam paling lambat 3 jam sebelum waktu tidur.

“Misalnya, Anda biasa tidur jam 10 malam. Berarti, Anda mesti makan sebelum pukul 7 malam,” jelasnya.

Hal ini dilakukan untuk memberikan kesempatan bagi lambung dan usus untuk mencerna serta memetabolisme makanan dengan baik. Lagi pula, beberapa pakar gizi telah menyatakan bahwa waktu makan malam terbaik adalah antara jam 5-7 malam.

“Sebab, pada rentang waktu itu biasanya orang belum merasa terlalu lapar, sehingga Anda lebih punya kontrol saat makan malam dan tidak makan terlalu banyak.”

Untuk jenis makanannya sendiri, dr. Resthie menyarankan untuk mengonsumsi protein dan serat. Ini karena keduanya bisa memberikan efek rasa kenyang yang lebih lama ketimbang menu yang didominasi karbohidrat. Kenyangnya, sih, tapi selanjutnya akan cepat lapar lagi.