Benarkah Rokok Elektrik Penyebab Gangguan Pertahanan Gusi? Begini Kata Akademisi Unpad
Berdasarkan hasil penelitian pendahuluan menunjukan bahwa pertahanan gusi pengguna vape hampir menyerupai kondisi gusi pada bukan perokok dan nikotin juga tidak terbukti sebagai penyebab utama penyempitan pembuluh darah pada gusi.
Nikotin, kata Amaliya, selama ini dianggap sebagai penyebab gangguan pertahanan gusi yang ditandai dengan penyempitan pembuluh darah.
Namun, penelitian ini menunjukkan pengguna vape dengan cairan e-liquid yang mengandung nikotin tidak memperlihatkan gangguan pertahanan gusi.
“Berarti, ada kandungan lain dari rokok, selain nikotin, yang menyebabkan peradangan itu tidak terlihat. Jadi perlu ada penelitian lebih lanjut,” tegas Amaliya.
Dengan temuan ini, Amaliya berharap semakin banyak riset ilmiah dari dalam negeri yang meneliti profil risiko dari vape dan produk tembakau alternatif lainnya secara komprehensif.
“Memang masih sangat terbatas, penelitian produk tembakau alternatif di Indonesia. Saya berharap pemerintah atau institusi yang berwenang mendukung penelitian dan kajian lebih lanjut dari produk alternatif tembakau ini agar menjadi jelas dampak pengunaannya,” terangnya.(chi/jpnn)
Pemerintah diminta mendukung penelitian dan kajian lebih lanjut dari produk alternatif tembakau ini agar menjadi jelas dampak pengunaannya.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
- Bea Cukai Jember Musnahkan Rokok, Tembakau Iris hingga Miras Ilegal Senilai Miliaran
- TNI AL Gagalkan Penyelundupan Ratusan Rokok Ilegal di Pelabuhan Sintete Kalbar
- Cek 2 Gudang Ekspedisi, Bea Cukai Teluk Bayur Temukan Rokok Ilegal, Banyak Banget!
- Beri Efek Jera, Bea Cukai Nanga Badau Musnahkan Barang Hasil Penindakan Selama 2 Tahun
- Kenaikan HJE Rokok Tidak Mendukung Upaya Prokesehatan
- Pemerintah Diharapkan Memperhatikan Industri Tembakau setelah Terbit PP Kesehatan