Benarkah Susu Bisa Meningkatkan Imun Pasien Covid-19? Ini Penjelasan Ahli
"Sistem imun tubuh kita sudah punya template kerja, yang bisa dilakukan adalah mengoptimalkan sistem imun, tetapi tidak bisa ditingkatkan,” tegas dia.
Sementara itu vitamin C memang terbukti dapat mengurangi gejala penyakit influenza.
“Vitamin C punya kapasitas sebagai antioksidan yang dapat membantu meringankan peradangan dengan membuang sisa-sisa perlawanan sel imun tubuh,” ujar dia.
Konsumsi vitamin C dosis tinggi ketika menderita infeksi dapat menguntungkan, tetapi jika tidak dalam kondisi infeksi sebenarnya sebanyak apapun vitamin C yang dikonsumsi tidak akan berdampak apa-apa.
"Sebenarnya tubuh sudah punya mekanisme regulasi untuk menjaga kadar vitamin C dalam darah,” imbuh dia.
Stefania menyebut orang Indonesia membutuhkan vitamin C sekitar 75 miligram pada perempuan dan 90 miligram pada laki-laki dewasa. Kelebihannya maka akan dieliminasi oleh tubuh.
Hal itu didapatkan dengan cara yang mudah dari bahan-bahan yang tersedia di alam salah, satunya buah-buahan. Selain itu sayuran juga memiliki kandungan vitamin C bagi tubuh.
Namun, proses pemanasan yang dilakukan dapat menurunkan jumlahnya secara signifikan.
Ahli gizi merekomendasikan berbagai makanan yang baik dikonsumsi pasien Covid-19 tidak hanya susu.
- Ahli Gizi Ungkap Aturan Konsumsi Camilan, Penting Perhatikan GGL
- 7 Buah Ini Kaya Kandungan Vitamin C, Buruan Konsumsi
- 8 Khasiat Mangga, Bikin Penyakit Ini Ogah Mendekat
- Bekas Jerawat Bakalan Ambyar dengan 3 Bahan Alami Ini
- 5 Makanan Tinggi Kandungan Vitamin C yang Wajib Anda Konsumsi
- Ahli Gizi Sebut Maltodextrin di Susu Formula Aman