Bencana Menerjang, 2 Warga Ponorogo Terseret Banjir

jpnn.com - PONOROGO - Bencana banjir menerjang sebagaian wilayah Ponorogo, Jawa Timur dalam beberapa hari terakhir akibat hujan deras.
Akibatnya, warga tidak hanya mengalami kerugian harta benda tetapi juga ada yang kehilangan nyawa.
Setidaknya dua warga Desa Jabung, Mlarak, Ponorogo, Jawa Timur meninggal dunia akibat terseret banjir pada Senin (16/12).
Korban meninggal diidentifikasi atas nama Achir Bagus Dwi Ardhianto (12) dan Imam Suhada (53).
Menurut Kapolsek Mlarak AKP Rosyid Effendi insiden terjadi sekitar pukul 04.00 WIB.
Dia mengatakan saat itu Achir Bagus keluar rumah setelah mendengar suara banjir deras.
Namun, dia terpeleset dan jatuh ke parit di samping rumahnya yang sudah terendam air setinggi 1,5 meter.
"Korban sempat berteriak meminta tolong, tetapi arus deras membuatnya terseret," kata Rosyid.
Bencana menerjang Kabupaten Ponorogo, akibatnya dua warga meninggal dunia akibat terseret banjir.
- 10 Kecamatan di Maros Dikepung Banjir, Ternyata Ini Penyebabnya
- Cuaca Ekstrem Mengintai, 22 Ribu Pohon di Semarang Berisiko Tumbang
- Seorang Warga yang Terseret Banjir di Bima Ditemukan Meninggal Dunia
- Hujan Seharian, Plafon Sekolah Negeri di Semarang Ambrol, 2 Siswa Masuk RS
- Pemprov DKI Jakarta Bakal Lakukan Modifikasi Cuaca Jika Hujan Terus Mengguyur
- Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Tangerang Masih Terendam Banjir, Ini Lokasinya