Bendera Aceh Disarankan Gambar Rencong
Jumat, 12 April 2013 – 06:04 WIB
Nah, terkait dengan rencana Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan memanggil Gubernur Aceh Zaini Abdullah untuk membahas Qanun Nomor 3 Tahun 2013 tentang Bendera dan Lambang Aceh, Firdaus mengingatkan presiden harus memanfaatkan pertemuan tersebut sebaik maungkin.
Kata Firdaus, jangan sampai pertemuan itu nantinya hanya berupa dialog. "Jangan hanya dialog. Presiden sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan, sebagai pemegang kedaulatan NKRI, harus tegas. Bahwa kepentingan nasional, kepentingan menjaga wibawa NKRI, harus diutamakan dibanding kepentingan daerah," saran Firdaus.
SBY, lanjut Firdaus, harus memahami bahwa jika persoalan ini tidak disikapi dengan tegas, maka akan terus terjadi ketegangan-ketegangan antara Jakarta dengan Aceh. "Karena dampak penggunaan simbol separatis itu, psikologis bangsa ini tidak nyaman," katanya.
Bagaimana jika ketegasan SBY menimbulkan penolakan dan gejolak di Aceh? Firdaus mengatakan, resiko politik pasti ada dan harus dihadapi. "Ini untuk kepentingan negara," kata dia.
JAKARTA - Alasan sejumlah elit di Aceh yang ngotot tetap akan menggunakan bendera yang mirip bendera Gerakan Aceh Merdeka (GAM) dengan dalih itu
BERITA TERKAIT
- TNI AL Gelar Bakti Sosial untuk Korban Terdampak Erupsi Gunung Lebotobi Laki-laki di Flores Timur
- Musim Hujan, Tetapi Kualitas Udara Jakarta Masih 20 Besar Terburuk di Dunia
- Cuaca Jakarta Hari Ini, Hujan pada Senin Malam
- Jalankan Arahan Presiden Prabowo, Mendes Yandri Pilih Bermalam di Desa Margorejo
- 5 Berita Terpopuler: Mendikdasmen Beri Sinyal Baik soal PPPK, Ada Regulasi Baru? tetapi Honorer Jangan Nekat ya
- Mayoritas Masyarakat Adat Poco Leok Dukung PLTP Ulumbu Unit 5 dan 6