Bendungan Cipanas Diresmikan, Bupati Nina Sebut 6.000 Hektare Sawah Indramayu Dapat Terairi

Bendungan Cipanas Diresmikan, Bupati Nina Sebut 6.000 Hektare Sawah Indramayu Dapat Terairi
Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia Prof. DR. (HC) K.H. Ma’ruf Amin meresmikan Bendungam Cipanas di Desa Cibuluh, Kecamatan Ujungjaya, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat, Selasa (9/7). Foto: Diskominfo Indramayu

jpnn.com, INDRAMAYU - Wakil Presiden Ma’ruf Amin meresmikan Bendungan Cipanas di Desa Cibuluh, Kecamatan Ujungjaya, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Selasa (9/7).

Ma’ruf menyampaikan bendungan ini akan menyediakan berbagai fungsi pemenuhan kebutuhan masyarakat mulai dari sumber irigasi pertanian, sumber air baku, pengendali banjir, dan pembangkit listrik.

“Peran strategis bendungan dalam mendukung kehidupan manusia dan perekonomian yang tidak hanya berfungsi sebagai sumber air baku, tetapi juga mendukung ketahanan pangan dan energi,” kata Ma’ruf.

Dia mengungkapkan ketahanan pangan yang dimaksud adalah membantu meningkatkan intensitas tanam dan produktivitas lahan pertanian di daerah ini.

“Selain itu bendungan ini juga berpotensi untuk dijadikan daerah wisata baru,” katanya.

Dia mengatakan pengembangan destinasi wisata di sekitar Bendungan Cipanas akan membawa dampak positif terhadap perekonomian lokal. 

“Pastikan pemanfaatan Bendungan Cipanas dirasakan sebesar-besarnya oleh masyarakat di wilayah Kabupaten Sumedang, Indramayu, dan sekitarnya, khususnya dalam dukungan produktivitas pertanian, industri, dan pemenuhan air bersih serta mengurangi dampak banjir,” tegasnya.

Namun, Wapres mengingatkan, dalam pembangunan bendungan, masyarakat di hilir dan hulu tentu saja tidak akan merasakan manfaat yang sama besar.

Wapres Ma’ruf Amin resmikan Bendungan Cipanas, disebut sediakan berbagai fungsi pemenuhan kebutuhan masyarakat mulai air baku hingga pembangkit listrik

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News