Benny Hanura: Tidak Ada Perubahan Formasi, Ganjar Tetap Dicalonkan sebagai Presiden
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Hanura Benny Rhamdani menepis rumor yang berkembang bahwa Ganjar Pranowo akan menjadi calon wakil presiden (cawapres) yang dipasangkan dengan salah satu capres.
Benny menyatakan bahwa dapat rapat mingguan Tim Pemenangan Nasional Ganjar Presiden (TPN GP) tidak ada perubahan format. Dia menegaskan bahwa Ganjar tetap dimajukan sebagai bakal capres.
"Jadi, tidak ada perubahan formasi, Pak Ganjar Pranowo tetap dicalonkan oleh partai pengusung kerja sama politik sebagai presiden. Jadi, ini menjawab rumor-rumor dan perkembangan politik melalui berbagai media yang beredar," kata Benny seusai rapat rutin dengan para ketua umum partai politik pengusung Ganjar di Gedung High End, Jakarta, Rabu (27/9).
Dia menyinggung bahwa pertemuan kali ini telah menuntaskan struktur tim pemenangan nasional.
Selain itu, Benny menjawab soal adanya pandangan bahwa TPN GP terlalu lama terbentuk.
Menurut dia, TPN GP ini benar-benar mendapat figur yang tepat dan bisa bekerja untuk pemenangan Ganjar Presiden.
"Setelah itu kami akan bangun kultur kerja dari TPN karena kami ingin tim ini benar-benar akomodatif, tetapi selektif," katanya.
"Jadi, akomodatif, siapa pun yang dianggap pantas, tetapi selektif dan diyakini tadi Pak Arsjad sebagai ketua sudah menyampaikan minggu depan insyaallah sudah selesai siapa figur yang akan mengisi struktur tim pemenangan nasional Ganjar Presiden," papar Benny.
Benny Hanura menyatakan bahwa dapat rapat mingguan TPN GP tidak ada perubahan formasi, Ganjar Pranowo tetap dicalonkan sebagai presiden.
- Tolak Program PSN Baru, Senator Paul Finsen Mayor Minta Presiden Tinjau Ulang
- Sejumlah Tokoh Nasional Bakal Hadir di HUT Ke-18 Hanura
- Prabowo Berikan Amnesti ke 44 Ribu Narapidana, Ada Tahanan Politik hingga Narkotika
- Prabowo Usul Pemilihan Kepala Daerah Kembali ke DPRD, Ganjar: Ojo Kesusu
- Ada Usul Polri di Bawah Kemendagri, Hendardi Singgung Amanat Reformasi
- Ganjar Bilang Begini soal Kemenangan Pram-Doel di Jakarta