Benny Susetyo Soroti Penegakan Hukum di KPK, Singgung Intervensi Kekuasaan

Benny Susetyo Soroti Penegakan Hukum di KPK, Singgung Intervensi Kekuasaan
Pakar komunikasi politik Antonius Benny Susetyo. Foto: Dok. JPNN.com

Hukum harus berfungsi sebagai alat untuk menegakkan nilai-nilai kebaikan dan keadilan, bukan sebagai alat politik untuk mencapai tujuan praktis.

"Penegakan hukum yang sejati membutuhkan manusia-manusia penegak hukum yang memiliki karakter, komitmen, dan jiwa negarawan. Hukum yang berkeadilan adalah hukum yang memiliki hati nurani dan mencerminkan nilai-nilai kemanusiaan," paparnya.

Oleh karena itu, saatnya semua pihak menatap masa depan hukum agar hukum dikembalikan martabatnya dan bukan dijadikan alat politik atau alat pembenaran kekuasaan.

"Untuk mencapai penegakan hukum yang sejati, penting untuk memastikan bahwa para penegak hukum memiliki karakter yang kuat, komitmen terhadap keadilan, dan jiwa negarawan," sambungnya.

Pendidikan dan pembinaan karakter, katanya lagi, harus menjadi bagian integral dari pelatihan penegak hukum.

Selain pengetahuan hukum, penegak hukum harus diajarkan tentang etika, integritas, dan pentingnya menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan. 

"Reformasi institusional juga sangat diperlukan untuk memastikan bahwa lembaga penegak hukum seperti KPK dan pengadilan memiliki independensi yang cukup untuk menjalankan tugasnya tanpa campur tangan dari pihak-pihak yang berkepentingan," pungkas dia. (mcr10/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:

Pakar komunikasi politik Antonius Benny Susetyo menyoroti penegakan hukum di KPK


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News