Bentrok Angkot Vs Ojek Online, Kemenhub Minta....
jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Sugihardjo meminta agar polisi dan pemerintah daerah (Pemda) menangani bentrok antara angkot dan ojek online di Tangerang beberapa waktu lalu.
"Ditangani secara persuasif," ujar Sugihardjo di Jakarta, Jumat (10/3).
Selain itu, Sugihardjo menghimbau agar semua pihak, baik angkutan umum konvensional maupun angkutan berbasis online bisa menahan diri.
“Baik angkutan umum konvensional maupun angkutan berbasis online harus mengutamakan pelayanan kepada pelanggan dan kepentingan masyarakat,” tegas Sugihardjo.
Menanggapi semakin banyaknya angkutan online, Sugihardjo menyatakan kemajuan teknologi adalah keniscayaan yang tidak bisa dihindari dalam kehidupan.
Karena itu, Sugihardjo mengatakan, semua penyelenggara angkutan umum harus terus meningkatkan kualitasnya dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.(chi/jpnn)
Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Sugihardjo meminta agar polisi dan pemerintah daerah (Pemda) menangani bentrok antara angkot dan ojek
Redaktur & Reporter : Yessy
- Wow, Muhammadiyah Bikin Ojek Online, Hadir di 70 Kota
- Peringati HUT ke-52 PDIP, DPP BMI Gelar Cek Kesehatan dan Ganti Oli Gratis untuk Ojek Online
- Kemenhub Tingkatkan Pantauan Udara Selama Libur Nataru
- Gelar Mudik Gratis Nataru, Kemenhub Ingin Berkhidmat pada Masyarakat Menengah ke Bawah
- Wamenhub Suntana Pantau Kelancaran Lalu Lintas di Pos Gadog Puncak
- Penganiayaan Driver Ojol dan Penumpang di Bandung, Nih Tampang Pelakunya