Bentrok Gunakan Senjata Api

Kapolres Dilempari, 1 Tewas Diterjang Peluru

Bentrok Gunakan Senjata Api
Bentrok Gunakan Senjata Api
BIMA- Untuk kesekian kalinya warga Desa Ngali dan warga Desa Renda, Kecamatan Belo, Kabupaten Bima, terlibat bentrok. Bentrokan yang meletus kali ini justru lebih parah lagi, sebab menggunakan senjata api.

Ini terlihat dari seorang korban yang terkena peluru organik. Korban adalah Mustakim, warga Desa Soki tewas di wilayah perbatasan Desa Ngali dan Desa Monta, Kecamatan Monta. Korban tewas setelah diterjang dua butir peluru pada dagu dan perut.

Sampai saat ini, belum diketahui motif maupun pelaku yang diduga menembak Mustakim dari jarak dekat tersebut. Kasus itu kini dalam penyidikan Polres Bima.

Wakapolres Bima Kompol Djumarlan membenarkan terjadinya bentrok antara warga Desa Ngali dan Renda itu. Bentrokan warga yang melengkapi diri dengan senjata tajam dan senjata api rakitan itu mengakibatkan satu warga terkena peluru pada bagian paha kiri. Kita terpaksa menggunakan helikopter untuk membubarkan kedua kelompok warga," ungkapnya.

BIMA- Untuk kesekian kalinya warga Desa Ngali dan warga Desa Renda, Kecamatan Belo, Kabupaten Bima, terlibat bentrok. Bentrokan yang meletus kali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News