Bentrok Gunakan Senjata Api

Kapolres Dilempari, 1 Tewas Diterjang Peluru

Bentrok Gunakan Senjata Api
Bentrok Gunakan Senjata Api
Helikopter pun kembali terbang meminta warga kedua desa menghentikan bentrokan.

    

Dari pesawat disebarkan selebaran yang meminta menghentikan kegiatan atau upaya yang menyebabkan adanya gangguan kamtibmas. Selain itu, juga meminta warga Ngali dan Renda untuk menyerahkan senjata tajam dan senjata rakitan pada aparat sampai pada 21 November. Jika tidak, aparat Polri akan melakukan sweeping.

Dari atas pesawat secara lisan aparat kepolisian mengimbau warga dua desa untuk kembali ke rumah masing-masing. Atas nama undang-undang, kami perintahkan warga untuk kembali ke rumah masing-masing," tandas anggota polisi dari atas helikopter.

Sayangnya, imbuan dan peringatan polisi tidak diindahkan kedua kelompok warga. Mereka tetap baku tembak menggunakan sejata rakitan. Bentrok bahkan masih berlangsung hingga menjelang Magrib.(gun/fuz/JPNN)

BIMA- Untuk kesekian kalinya warga Desa Ngali dan warga Desa Renda, Kecamatan Belo, Kabupaten Bima, terlibat bentrok. Bentrokan yang meletus kali


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News