Bentrok Kelompok Tuai Kritik
Senin, 01 April 2013 – 05:37 WIB

Bentrok Kelompok Tuai Kritik
MAKASSAR -- Beberapa bentrokan antarkelompok dalam beberapa hari belakang ini mulai mendapat sorotan. Kinerja kepolisian, khususnya pada jajaran Polsek pun mendapat kritik. Kesiap-siagaan aparat dinilai kurang sehingga mudah terjadi bentrokan. Apalagi, pengungkapan penyeban dan yang terlibat dalam bentrokan juga tidak tertangani dengan baik.
Ketua LBH Makassar, Abdul Azis mengatakan koordinasi yang kurang pada tingkat paling bawah yakni polsek membuat insiden sering terjadi. Harusnya, kata dia, aparat pada jajaran polsek bisa menganalisa potensi-potensi konflik tersebut. Dia mencontohkan di wilayah Polsek Tamalate. Baru-baru ini bentrokan terjadi namun tidak tertangani dengan baik.
Baca Juga:
Bahkan sampai dengan teror bom seperti yang terjadi di SMA Frater juga tidak terselesaikan dengan baik. Hal ini, dianggap sebagai kelemahan aparat. Padahal, dampaknya sangat mungkin berpengaruh pada keamanan kota Makassar. "Kenapa sih, begitu mudah terjadi bentrokan. Aksi saling serang dan sebagainya. Harusnya kan bisa dicegah," ucapnya.
Lebih lanjut dia meminta agar pada wilayah rawan agar diberikan perhatian serius. Jika diperlukan kata dia, kapolsek dievaluasi agar mendapat strategi sekaligus model penanganan yang baik. Pasalnya, bukan tidak mungkin memang ada kendala tersendiri yang menjadi masalah dalam membendung aksi-aksi bentrokan tersebut, "Jangan dibiarkan," ucapnya.
MAKASSAR -- Beberapa bentrokan antarkelompok dalam beberapa hari belakang ini mulai mendapat sorotan. Kinerja kepolisian, khususnya pada jajaran
BERITA TERKAIT
- Cegah Kasus Kesehatan Mental Lewat Platform Heroremaja Besutan Yayasan Plato
- Viral Warga Asal Sultra Mengaku Ditolak Dinsos Jatim, Ternyata
- Dukung Mudik Lebaran, Hutama Karya Kebut Proyek Tol Palembang-Betung
- Perampokan Sadis di Kampar, Wanita Tewas, Uang Rp 40 Juta dan Perhiasan Raib
- Irjen Iqbal Desak Perusahaan Bertanggung Jawab Atas Kecelakaan Truk di Sungai Segati
- Irjen Iqbal Tempuh 3 Jam ke Lokasi Truk Tercebur di Sungai Segati, 9 Orang Masih Dicari