Bentrokan Pendukung Paslon Pilkada Puncak Jaya: 7 Rumah Dibakar, 1 Nyawa Melayang

jpnn.com, PUNCAK JAYA - Massa pendukung pasang calon peserta pilkada di Kabupaten Puncak Jaya, Papua tengah saling serang, Rabu (5/2) pagi.
Akibat insiden itu satu warga meninggal dunia, empat orang luka-luka. Sementara tercatat ada tujuh rumah yang dibakar dalam aksi saling serangan itu.
Kapolda Papua Tengah Brigjen Pol Alfred Papare mengonfirmasi kejadian itu.
Dia mengatakan aksi serang terjadi antara pasangan calon nomor urut 1 dan 2.
"Saling serang dipicu aksi provokasi perihal putusan MK," ujar Alfred.
Alfred menyebutkan korban meninggal dunia dalam insiden itu akibat mengalami luka cukup parah.
"Korban meninggal terkenal panah dan batu ketika insiden itu terjadi," ucap Mantan Dir Intel Polda Papua.
Alfred meberangkan saat ini situasi di Puncak Jaya sudah berangsur-angsur kondusif.
Masyarakat non-Papua di Puncak Jaya saat ini sudah mengamankan diri di Polres dan kodim setempat.
- Andreas: Kejahatan yang Dilakukan KKB tak Boleh Dibiarkan Terus Menerus Terjadi
- Tak Ada Luka Tembak di Jasad 11 Korban Pembantaian oleh KKB
- Komnas HAM Kecam KKB yang Bunuh Pendulang Emas di Papua
- Mabes TNI Tuding KKB yang Bantai Pendulang Emas Lakukan Propaganda
- 11 Pendulang Emas Tewas Diserang KKB Papua, Pemerintah Fokus Evakuasi Korban
- Budi Gunawan Kutuk Aksi KKB Membantai 11 Pendulang Emas di Yahukimo