Beragam Cara Orang Tua Menunggu Giliran Anak Disunat
Masyarakat selalu menunggu program sunatan gratis dari PT Timah
jpnn.com, BELITUNG TIMUR - Akil Muhamnad Soleh, siswa SDN 5 Dusun Kampung Baru, Kecamatan Gantung Belitung Timur, rela datang lebih pagi untuk mendapatkan waktu sunatan massal gratis lebih awal, Sabtu (19/8).
“Kami sengaja datang lebih pagi dan menunggu program sunatan dari PT Timah ini Pak. Hari ini anak saya sengaja tidak masuk sekolah,” ujar Dori Herdianto sambil duduk mendampingi anaknya, Akil.
Walaupun ia datang lebih pagi, namun tetap saja mendapat urutan ke-6 dari 75 orang yang sudah mendaftar untuk disunat.
Suasana pelaksanaan sunatan massal gratis
Bagi Dori, kegiatan sunatan massal gratis yang dilakukan setiap tahun oleh PT. Timah Tbk selalu dinantikan masyarakat.
“Masyarakat kita selalu menunggu program kegiatan sunatan gratis yang dilakukan PT Timah karena pelayanan yang diberikan lebih mudah, lebih cepat dan pelayanan petugasnya lebih ramah,” ujarnya sambil tersenyum bahagia.
Oleh karena itu, dia dan masyarakat berharap agar kegiatan ini selalu dilakukan di daerahnya. Karena hal ini sangat membantu terutama bagi masyarakat yang kurang mampu.
Akil Muhamnad Soleh, siswa SDN 5 Dusun Kampung Baru, Kecamatan Gantung Belitung Timur, rela datang lebih pagi untuk mendapatkan waktu sunatan massal
- Suparta Divonis 8 Tahun Penjara dan Ganti Rugi Rp 4,5 Triliun, Pengacara Bilang Begini
- Pengamat: Masyarakat Nantikan Tata Kelola Tambang yang Berpihak, Bukan Janji Manis
- Sidang Korupsi Timah: Suparta Diberi Pidana Tambahan, Penasihat Hukum Minta Dipertimbangkan
- Pengakuan Eks Direksi RBT, Niat Pengin Bantu BUMN PT Timah, Malah Dipidana
- Terdakwa Suparta Sebut Penerimaan Negara Triliunan dari Kerja Sama PT Timah dengan Swasta
- Pleidoi Dirut RBT dalam Kasus Korupsi Timah, Mengaku Hidupnya Sial