Beras Komponen Tertinggi Penyebab Inflasi, Harus Dikendalikan
jpnn.com, SOLO - Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Momon Rusmono mengatakan, keberhasilan swasembada beras tidak terlepas dari pemanfaatan anggaran untuk perbaikan infrastruktur pertanian maupun pengadaan bantuan sarana pertanian.
Kebijakan tersebut menunjukkan keberpihakan pemerintah pada petani.
"Kami menjalankan kebijakan pro petani dengan refocusing anggaran, yaitu dengan memperbesar porsi anggaran untuk belanja sarana dan prasana produksi," ujar Momon dalam keterangan persnya.
Pandangan senada juga dikemukakan Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukito pada diskusi terbuka "Perberasan Tingkat Nasional" yang diselenggarakan Persatuan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia (PERPADI) di Solo, Jumat (25/8).
Menurut Enggar, ditetapkannya Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk komoditas beras merupakan upaya pemerintah dalam mewujudkan sistem perberasan yang berkeadilan bagi semua pihak.
Baik itu bagi petani, pengusaha, maupun konsumen. Melalui kebijakan ini, diharapkan harga beras akan lebih terkendali, serta hubungan antara pengusaha penggiling besar dan kecil lebih harmonis.
Penetapan HET kata Enggar, merupakan implementasi dari perintah Presiden Jokowi dalam mewujudkan pembangunan yang berkeadilan.
Selama ini beras diketahui sebagai komponen tertinggi inflasi, karena itu perlu mendapatkan perhatian khusus.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Momon Rusmono mengatakan, keberhasilan swasembada beras tidak terlepas
- Hamdalah, Mentan Amran Sulaiman Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Natal dan Tahun Baru
- Pemprov Kalsel Siapkan 41.829 Hektare Untuk Optimalisasi Lahan Rawa
- Pelaku Usaha Harapkan Prabowo Bentuk Badan Otoritas Sawit
- Jadi Mitra Strategis Kementan, Kementrans Siap Bantu Penyediaan Tenaga Kerja
- DWP Kementan Memperkuat Peran Strategisnya Sejalan dengan Visi Indonesia Emas 2045
- Baharkam Polri Siapkan Pilot Project Peningkatan Komoditas Jagung di Cianjur