Berat Banget, Titi Wati Ditimbang Pakai Timbangan Baja
jpnn.com - Titi Wati, 37, penderita obesitas yang juga wanita tergemuk di Kalimantan Tengah, mendapat perawatan di RSUD Doris Slyvanus, Palangka Raya.
Sehari setelah dievakuasi ke rumah sakit, Titi Wati menjalani serangkaian pemeriksaan medis. Kondisi kesehatannya diperiksa bergiliran. Dia juga menjalani timbangan berat badan.
Proses ini cukup menyulitkan, karena timbangan rumah sakit tak mampu mengukur bobot tubuhnya.
Petugas kesehatan kemudian berinisiatif menggunakan timbangan yang biasa digunakan untuk besi baja.
Dari proses itu, barulah diketahui bobot Wati yang sebenarnya, yakni 220 kg. Beratnya naik puluhan kilogram dari terakhir timbang badan pada 2013 silam.
Pantauan Radar Sampit (Jawa Pos Group), berbagai proses itu dibantu belasan personel Tagana menggunakan tandu. Perlu tenaga ekstra ketika mengantar Titi Wati ke ruang pemeriksaan radiologi dan USG serta penimbangan badan.
Wati bahkan sudah bisa berbaring dan tertelentang, serta duduk. Namun, dia masih mengeluhkan napasnya yang sesak.
Titi Wati yang menderita obesitas dan menjadi wanita tergemuk di Kalteng mendapat perawatan di RSUD Doris Slyvanus.
- Cara Mencegah Obesitas pada Anak dengan Pola Hidup Aktif
- Rupiah Ditutup Melemah 22 Poin, 'Kabinet Obesitas' jadi Faktor Pemicu
- Sukses Membantu 1 Juta Pasien, LIGHThouse Raih Penghargaan Superbrands 2024
- Banyak Pasien Anak Cuci Darah di RSHS Bandung, Konon Ini Penyebabnya
- 6 Makanan yang Bisa Mencegah Anda Mengalami Obesitas
- Body Contouring Bisa Jadi Solusi Bagi Penderita Obesitas