Berat…. Rapuh di Lini Belakang, Tumpul di Lini Depan

jpnn.com - jpnn.com - Sejumlah pekerjaan rumah menanti pelatih Mitra Kukar Jafri Sastra jelang Liga 1 bergulir pertengahan April mendatang.
Banyak kekurangan yang harus dibenahi sang pelatih. Apalagi setelah langkah tim berjuluk Naga Mekes itu di Piala Presiden 2017 terhenti pada babak delapan besar.
Anak asuh Jafri pulang kandang setelah menerima kenyataan kembali disingkirkan Persib Bandung dengan skor tipis 3-2 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (25/2).
Evaluasi lini per lini segera dilakukan, sepekan setelah masa libur Bayu Pradana cs.
Dari empat laga di turnamen pramusim tersebut, anak-anak Kota Raja hanya mengantongi satu kemenangan. Yakni saat sua Gresik United di babak penyisihan Grup 1. Sisanya, dua kekalahan plus satu hasil seri.
Statistik tersebut bukanlah hal menggembirakan. Apalagi, setelahnya kompetisi resmi segera bergulir. Artinya, dengan komposisi saat ini, Naga Mekes sulit bersaing di level tertinggi Liga 1.
Beruntung, jadwal Liga 1 resmi diundur. Masih ada waktu berbenah.
Semua lini memiliki masalah. Dari empat laga terakhir, lini belakang dan depan paling disorot. Mitra Kukar mencetak enam gol, termasuk saat lawan maung Bandung. Sayangnya, jumlah kemasukan Naga Mekes lebih besar satu angka.
Sejumlah pekerjaan rumah menanti pelatih Mitra Kukar Jafri Sastra jelang Liga 1 bergulir pertengahan April mendatang.
- Tak Terkalahkan dalam 7 Laga, PSBS Biak Percaya Diri Hadapi Persita Tangerang
- Ketum PSSI Bicara soal Liga 1, Match Fixing, & Semen Padang
- Terancam Terdegradasi, PSIS Semarang Pecat Pelatih Gilbert Agius
- Persib Cuma Butuh 2 Poin untuk Juara Liga 1 2024/2025, Mau Pesta di Mana?
- Tantangan Persib Menjelang Jumpa Malut United, Bojan Hodak: Banyak yang Tak Sadar
- Klasemen Akhir Pekan ke-30 Liga 1: Madura United Menjauhi Zona Merah