Berawal dari SMS, Masalah Tikus Tuntas

Berawal dari SMS, Masalah Tikus Tuntas
DAHLAN ISKAN MEMANEN PADI - Menteri BUMN Dahlan Iskan melintas di pematang sawah seusai memanen padi dalam panen raya di Desa Sidoluhur, Kecamatan Godean, Sleman, Jumat (3/1/2014). Kegiatan tersebut merupakan panen perdana setelah gagal panen dalam kurun waktu hampir empat tahun terakhir akibat serangan hama tikus. Foto : Guntur Aga Tirtana/Radar Jogja/JPNN.com

Kepada para petani, Dahlan menekankan pesan Gubernur DIJ HB X mengenai pola tanam. Dahlan meminta petani mengikuti saran gubernur untuk menerapkan pola tanam padi-padi-palawija untuk memutus siklus tikus.

Dalam kesempatan itu Dahlan minta petani menciptakan lagu gropyokan tikus. Lagu itu untuk menambah semangat petani memberantas tikus. Lagi-lagi Dahlan dibuat terkejut lantaran lagu itu ternyata sudah tercipta. Meskipun bukan lagu utuh, melainkan irama musik “Cucak Rowo” yang digubah syairnya oleh Ibu Miyah, petani setempat.

“Saya nggak mengira kalau sudah ada lagunya. Ayo nyanyi,” tantang Dahlan yang lantas bernyanyi bersama ibu-ibu petani.

Direktur Utama PT Petrokimia Gresik Hidayat Nyakman mengungkapkan pihaknya memprakarsai pilot project pengendalian hama tikus di Godean sejak Juli hingga September 2013. Hasilnya, petani berhasil menjaring 13.903 ekor tikus, baik melalui gropyokan (11.817 ekor) maupun dengan trap barrier system (TBS) atau sistem bubu perangkap (2.086 ekor). Berkat usaha tersebut, estimasi produksi padi diperkirakan mencapai sekitar 8-10 ton per hectare, dengan padi varietas inpari 19 dengan pola tanam padi-padi-pantun. (yog)

 

GODEAN - Menteri BUMN Dahlan Iskan menunjuk PT Petrokimia Gresik agar “menggarap” lahan endemis tikus di Sidoluhur, Godean, Yogyakarta,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News