Berbalas Serangan sampai Culik-culikan
Minggu, 30 September 2012 – 18:12 WIB
DINAS Pendidikan Kota Bogor jangan sampai lengah karena sibuk mengurusi tawuran SMK swasta. Kenapa? Karena perseteruan turun-temurun antara SMA Negeri (SMAN) 6 Bogor dan SMAN 7 Bogor ibarat bom waktu. Pasukan ‘putih abu-abu’ dari dua sekolah negeri itu sudah lazim berbalas serangan dan saling culik. ----------------- -----------------
LAPORAN: JULVAHMI
Baca Juga:
Perseteruan turun-temurun, seperti SMAN 6 Jakarta dan SMAN 70 Jakarta bukan hanya terjadi di ibu kota. SMAN 6 Bogor dan SMAN 7 Bogor pun punya cerita serupa. Sudah tak terhitung berapa korban luka-luka akibat tawuran antara dua sekolah tersebut.
Eddy (nama samaran), salah seorang pelajar dari SMAN 7 Bogor menjabarkan sebuah pengalamannya dari serangkaian tawuran. Kepada Radar Bogor, pelajar kelas 12 itu bercerita santai, sesekali tertawa karena tergelitik saat mengingat beberapa kejadian.
DINAS Pendidikan Kota Bogor jangan sampai lengah karena sibuk mengurusi tawuran SMK swasta. Kenapa? Karena perseteruan turun-temurun antara SMA Negeri
BERITA TERKAIT
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara