Berbekal Ilmu dari Pelatihan P3PD, Persoalan Batas Desa Bisa Dituntaskan
Senin, 21 Oktober 2024 – 12:01 WIB
Dia bercerita, hampir 2 bulan dirinya menemui tokoh-tokoh adat Desa Lubuk Bernai agar kedua desa dapat memahami koordinat batas desa masing-masing.
Dengan sabar dilakukan diskusi dan dialog untuk meminimalisir konflik.
“Kami datang ke lokasi hampir setiap hari. Saat ditemui mereka bilang sudah tinggal di desa tersebut sejak nenek moyang mereka, kuburannya juga di sini, dan nenek moyang mereka ada menanam (tumbuhan) di sini. itu yang berat,” ungkapnya.
Dari proses dialog dan komunikasi yang intens, Wiwin menemukan fakta sejarah baru bahwa penduduk mereka masih satu nenek moyang dan masalah batas desa bisa diselesaikan tanpa konflik. (rl/sam/jpnn)
Sejumlah kades mengakui banyak masalah bisa dituntaskan, termasuk persoalan batas desa, setelah ikut pelatihan P3PD.
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu
BERITA TERKAIT
- P3PD Memperkuat Kapasitas Kelembagaan Desa, Dukung Visi Indonesia Emas 2045
- Kades Bujang Mengakui Manfaat Besar Pelatihan P3PD, Simak Ceritanya
- Kades Oba Percaya Diri Kembangkan Wisata Pantai setelah Ikut Pelatihan P3PD
- Kades Sambirejo Menerapkan Ilmu Pelatihan P3PD, Hasilnya Memuaskan
- Dirjen Bina Pemdes: Sinergi Semua Pihak Kunci Memajukan Desa
- P3PD Memangkas Waktu Pelatihan Aparatur Desa Hingga Puluhan Tahun