Berbicara di Nikkei Forum 2024, Menko Airlangga Beberkan Keberhasilan Perekonomian Indonesia

Transformasi ekonomi yang menjadi agenda utama Presiden Jokowi akan terus dilaksanakan untuk mencapai Visi Indonesia Emas 2045.
Arah kebijakan transformasi ekonomi ditempuh untuk menghindari middle income trap dalam 20 tahun ke depan melalui 2 skenario, yakni transformatif dengan pertumbuhan ekonomi sebesar 6 persen per tahun untuk lepas dari middle income trap pada tahun 2041, dan optimis dengan pertumbuhan ekonomi sebesar 7 persen per tahun untuk lepas dari middle income trap pada tahun 2038.
Selain kebijakan transformasi ekonomi, reformasi struktural juga akan terus dilakukan.
Pemerintah untuk tetap menjaga iklim investasi melalui kemudahan prosedur berusaha, salah satunya melalui implementasi penuh Undang-Undang Cipta Kerja.
“Untuk mendukung reformasi struktural, Pemerintah Indonesia telah melakukan proses untuk menjadi anggota OECD," papar Menko Airlangga.
Menko Airlangga juga menyampaikan dengan mengadopsi standar OECD, diharapkan mampu mendukung pencapaian target PDB per kapita sebesar USD 30.300 pada tahun 2045.
Pemerintah Indonesia juga terus menggabungkan mesin pertumbuhan konvensional, seperti pembangunan infrastruktur, ketahanan pangan, dan kerja sama internasional dengan mendorong mesin pertumbuhan baru yang diperkuat oleh industrialisasi secara masif, digitalisasi, dan transisi energi.
Kombinasi ini akan didukung dengan penguatan ketahanan dan pemberdayaan ekonomi.
Menko Airlangga mewakili Presiden Jokowi menyampaikan sejumlah hal penting saat berbicara di hadapan para pemimpin global yang hadir pada Nikkei Forum 2024
- Menko Airlangga Bertemu PM Anwar Ibrahim, Bahas Strategi Menghadapi Tarif Resiprokal AS
- Prabowo Minta Struktur Komisaris BUMN Dirampingkan, Diisi Profesional
- Presiden Prabowo Panggil Menko Airlangga ke Istana, Bahas Perkembangan Ekonomi Nasional
- Airlangga Bantah Akan Mundur dari Jabatan Menteri
- Pelaku Usaha Ritel Optimistis Perekonomian Nasional Capai Target Pertumbuhan 8 Persen
- Menko Airlangga Imbau Pengusaha Mencairkan THR Lebih Cepat