Berbuat Terlarang di Hotel, Perwira Polisi dan Mbak AA Disergap Anak Buah Kombes Eka

jpnn.com, KENDARI - Seorang perwira polisi berinisial Ipda AS, 36, ditangkap saat bersama AA, 31, teman wanitanya tengah berbuat terlarang di Hotel Athaya, Kendari, Sultra, Rabu (2/2) lalu.
Pasangan tersebut ditangkap karena terlibat peredaran narkotika berdama lima orang rekannya.
Masing-masing berinisial, LOZ, 34, H, 42, RDM, 36, MTP, 53, R, 26.
Dirresnarkoba Polda Sultra Kombes Pol Muhammad Eka Faturrahman mengatakan Ipda AS merupakan anggota Polres Wakatobi.
“Yang bersangkutan ditangkap di Hotel Athaya bersama teman wanitanya inisial AA pada Rabu (2/2) lalu,” katanya di Kendari, Jumat (4/2).
Dia mengungkapkan penangkapan para tersangka berawal dari adanya informasi masyarakat bahwa di tempat kejadian perkara (TKP) sering terjadi transaksi narkoba.
Selanjutnya, polisi menyelidiki hingga berhasil menangkap tersangka AS bersama AA di Hotel Athaya di Kota Kendari berikut barang bukti dua paket narkotika jenis sabu-sabu.
Ditresnarkoba Polda Sultra kemudian melakukan pengembangan dan berhasil menemukan 29 paket diduga berisi narkotika jenis sabu-sabu seberat 10,5 gram di dalam KM (Kapal Motor) Bunda Maria di Pelabuhan Wanci Kota Kendari milik tersangka AS.
Seorang perwira polisi berinisial Ipda AS, 36, ditangkap saat bersama AA, 31, teman wanitanya tengah berbuat terlarang di Hotel Athaya, Kendari, Sultra, Rabu (2/2) lalu.
- Pembantaian Harimau Sumatra di Rohul, 6 Pelaku Ditangkap Polisi
- Kabur ke Muara Enim, Residivis Penggelapan & Spesialis Curas di Mura Diringkus Polisi
- Cabuli Bocah, Pria di Aceh Timur Ini Ditangkap Polisi
- Polisi Ungkap Pencurian 18 Ton Batu Bara di Cirebon, Tangkap 3 Pelaku
- Lagi Bikin Video, Remaja di Pekanbaru Dikeroyok Geng Motor Bersenjata, 7 Pelaku Ditangkap Polisi
- Prof Titik Mengkritisi Perluasan Kewenangan Kejaksaan dan Polri