Bercinta dengan Robot Bakal Jadi Tren Masa Depan? Pakar Etika Ini Berharap Demikian
jpnn.com - Seiring kemajuan teknologi kecerdasan buatan alias AI, banyak yang mungkin bertanya-tanya tentang implikasi moral dari bercinta dengan robot, dan bagaimana pengaruhnya terhadap masyarakat.
Namun, seorang pakar etika berpandangan bahwa robot seks sebenarnya akan berdampak positif bagi masyarakat, mengingat kemajuan cenderung terjadi ketika manusia memiliki beragam pilihan.
Dalam sebuah artikel untuk majalah Men's Health, Direktur Pusat Etika Profesional dan Terapan di Universitas Manitoba Neil MacArthur menjelaskan bahwa robot akan membantu mengatasi masalah keintiman dan ketidaksetaraan seks.
MacArthur percaya robot seks akan membantu orang yang tidak memiliki akses ke pasangan seksual karena berbagai faktor seperti usia, kesehatan, atau "tingkat daya tarik konvensional".
“Kita selalu membicarakan akses pendidikan. Kita sering mebahas tentang akses ke pelayanan kesehatan," kata MacArthyr kepada outlet tersebut.
"Mengapa kita peduli dengan hal-hal itu? Kesehatan adalah kebutuhan manusia, pendidikan adalah kebutuhan manusia, pengetahuan adalah kebutuhan manusia. Nah, seks dan keintiman. Itu juga kebutuhan manusia yang setara dengan semua tadi."
Penentang robot seks telah menyatakan keprihatinan bahwa teknologi ini akan melahirkan isolasi sosial, karena robot akan menjadi pilihan yang lebih mudah daripada manusia.
Tapi MacArthur tidak setuju dengan gagasan itu, dengan alasan bahwa manusia tidak selalu memilih opsi termudah.
Kemajuan teknologi dan obsesi manusia terhadap seks membuat bercinta dengan robot hampir dipastikan bakal jadi salah satu aktivitas manusia di masa depan
- Tim Robotik STIP Jakarta Raih 3 Penghargaan di World Robotic Games of Singapore 2024
- Penggalian Nilai-Nilai Universal Agama Perlu untuk Tegakkan Moralitas dan Etika Dalam Kehidupan Berbangsa
- Kasus Dugaan Gratifikasi Kaesang: Independensi Hukum di Tengah Dekadensi Moral, Etika, dan Integritas
- BPIP: Menangkal Pelemahan Budaya Hukum Lewat Penegakan Etika Berbangsa dan Bernegara
- Positivisasi Etika Lawan Manipulasi Hukum
- Pembentukan Lembaga Ini Dinilai Jadi Solusi Atas Persoalan Kerapuhan Etika Penyelenggara Negara