Berdayakan Santri Tunanetra dengan Manfaatkan Android
jpnn.com, BANTEN - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) merealisasikan program pemberdayaan untuk santri tunanetra.
Kegiatan tersebut berupa pelatihan bagi tunanetra menggunakan ponsel berbasis android.
“Program yang diikuti ini bertujuan meningkatkan kualitas sumber daya manusia dari kalangan santri tunanetra,” ujar Kepala Divisi Pendistribusian BAZNAS, Efri Syamsul Bahri di Yayasan Peduli Kesejahteraan Tunanetra, Tangerang, Banten.
Selain itu, lanjut Efri, ponsel android memiliki multifungsi sehingga bisa dimanfaatkan untuk belajar mengaji dan menghapalkan Al-Quran.
“Mereka bisa memobilisasi kegiatan melalui aplikasi Go-Jek, jual pulsa dan membuka usaha Go-Massage sebagai mata pencarian khusus tunanetra,” kata Efri.
Menurut Ketua Yayasan Peduli Kesejahteraan Tunanetra Muhammad Panggeng, dengan adanya HP android khusus tunanetra, dapat menambah ilmu dan wawasan serta keterampilan hidup para santri kami.
"Ini sangat membantu mereka mengembangkan usaha, mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ucap dia.(mg7/jpnn)
Meningkatkan SDM para santri tunanetra, BAZNAS memberikan pelatihan menggunakan ponsel berbasis android.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Wamenlu Tekankan Pentingnya Koordinasi Bantuan bagi Palestina
- BAZNAS Salurkan 45.000 Paket Bantuan untuk Warga Palestina
- Kebersamaan Amil dan Keluarga dalam Jalan Sehat di HUT BAZNAS
- Reaksi Baznas Tanggapi Ide Sultan Gunakan Zakat untuk Makan Gratis
- BAZNAS Siak Salurkan Bantuan Tahap Ketiga untuk Palestina
- Muzani Dukung Perjuangan Baznas Beri Bantuan Kemanusian untuk Rakyat Palestina