Berdialog dengan Ratusan Tokoh, Waasintel KSAD Tegaskan TNI Tidak Terlibat Politik Praktis
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Asisten Intelijen (Waasintel) Bidang Manajemen Intelijen Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Brigjen TNI Antoninho Rangel Dasilva, S.IP,.M.Han menegaskan TNI tidak terlibat dalam politik praktis.
Brigjen Antoninho menjelaskan TNI merupakan alat negara di bidang pertahanan negara yang menjalankan tugasnya berdasarkan kebijakan dan keputusan politik negara.
"Berdasarkan Pasal 5 UU Nomor 34 Tahun 2004 Tentang TNI menyebut TNI merupakan alat negara di bidang pertahanan negara yang menjalankan tugasnya berdasarkan kebijakan dan keputusan politik negara,” ujar Brigjen TNI Antoninho saat menjadi pembicara dalam Dialog Interaktif bertema “Cegah Konflik Sosial di Kota Makassar” di Aula Kodim 1408/Makasar, Senin (22/5/2023).
Brigjen TNI Antoninho menyampaikan materi tentang Pemantapan Nilai-Nilai Wawasan Kebangsaan.
Dialog interaktif sekaligus kegiatan Pembinaan Komunikasi ini diikuti 200 peserta terdiri dari tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat dan tokoh pemuda serta organisasi masyarakat dan mahasiswa.
Kegiatan ini menggelar Sosialisasi Pembinaan Komunikasi (Binkom) dalam bentuk Dialog Interaktif tentang Peran Seluruh Komponen Masyarakat Dalam Mencegah Konflik Sosial di Kota Makassar.
Pada kesempatan itu, Brigjen TNI Antoninho mengatakan masyarakat Makassar sangat luar biasa, antusias dalam mengikuti kegiatan ini serta berpandangan sangat positif.
Hal ini terlihat dari pertanyaan-pertanyan yang dilontarkan kepada para narasumber cukup kritis, akademis, realistis dan membangun serta berwawasan luas.
Waasintel Bidang Manajemen Intelijen KSAD Brigjen TNI Antoninho Rangel Dasilva menegaskan TNI tidak terlibat dalam politik praktis.
- Polda Riau Tanam Jagung di Kampar, Irjen Iqbal: Polri Berkomitmen Dukung Ketahanan Pangan Nasional
- Bea Cukai dan TNI Terus Bersinergi Memperkuat Pengawasan di Jatim dan Kalbar
- Pelaku Pengancaman Penembakan di Kemang Anggota TNI AD, Sudah Diamankan
- 53 Sumur Minyak Ilegal di Kawasan Tahura Batanghari Ditertibkan
- Lanjutkan Mandat PBB, KRI SIM-367 Resmi Menerima Bendera UN dari KRI DPN-365
- Resmikan Masjid Al-Jihan di Garut, Panglima TNI: Simbol Penguatan Nilai Keagamaan dan Sosial