Beredar Pesan Tak Pakai Masker Bakal Didenda Rp200 ribu, Ini kata Kapolres
Rabu, 07 Juli 2021 – 06:35 WIB
jpnn.com, MOJOKERTO - Beredar pesan berantai melalui WhatsApp yang menginformasikan orang yang melewati empat kecamatan di utara sungai mulai Senin (5/7) menuju Kota Mojokerto bakal menjalani tes antigen.
Tes tersebut dilakukan mulai pintu masuk Jembatan Grunyung, Jembatan Pulo, Jembatan Padangan, Jembatan Gajah Mada, dan Jembatan Mlirip.
Kapolres Mojokerto Kota AKBP Rofiq Ripto Himawan mengatakan bahwa pesan yang beredar itu hoaks.
"Pesan itu tidak benar, saya menerima laporan dari Kasubbag Humas untuk segera diklarifikasi dan saya buat tulisan merah hoaks," kata AKBP Rofiq pada Selasa (6/7).
Kapolres Mojokerto Kota AKBP Rofiq Ripto Himawan menepis informasi adanya tes antigen di sejumlah kecamatan.
BERITA TERKAIT
- Ajudan Pastikan Rekaman Suara Mirip Jokowi Hoaks
- Bawaslu Minta Setop Penyebaran Hoaks dan Ujaran Kebencian Terkait Pilkada Serentak
- Pilkada 2024 Telah Usai, Ketua LUIS Ingatkan Umat Muslim Jangan Terprovokasi Hoaks
- Kemendes PDT Pastikan Info Rekrutmen Pendamping Lokal Desa 2024-2025 Hoaks
- Anggap Pernyataan Budi Arie Hoaks, Tim Pemenangan Pram-Doel Layangkan Somasi
- Jubir Pramono-Rano Pastikan Pernyataan Menkop Budi Arie Hoaks