Beredar SMS Ajak Guru Demo Tuntut THR
Jumat, 10 Agustus 2012 – 15:41 WIB
TAN MALAKA - Kebijakan pemerintah sudah jelas bahwa tidak ada Tunjangan Hari raya (THR) bagi PNS, termasuk guru. Hanya saja, kebijakan tersebut tampaknya belum tersosialisasi secara merata.
Buktinya di Padang beredar pesan singkat di kalangan guru yang mengatasnamkan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Padang. Bunyi SMS tersebut mengajak seluruh anggota PGRI untuk melakukan demo pada 17 Agustus mendatang di Balai Kota Padang.
SMS yang tidak dituliskan nama pengirimnya ini juga menyampaikan empat tuntutan hak guru. Yaitu mencairkan dana tunjangan daerah (tunjada), tunjangan hari raya (THR), dana sertifikasi dan dana nonsertifikasi. Bahkan, dalam SMS tersebut meminta informasi ini disebarkan ke seluruh anggota PGRI.
Atas kondisi itu, Ketua PGRI Padang, Novezar Moechtar bersama Ketua PGRI Sumbar, Zainal Akil mendatangi kantor Dinas Pendidikan Padang untuk berdiskusi hal ini. Novezar di hadapan Kepala Dinas Pendidikan Padang, Indang Dewata menjelaskan kalau SMS yang beredar itu bukan dari ketua PGRI atau dari usulan PGRI Padang.
TAN MALAKA - Kebijakan pemerintah sudah jelas bahwa tidak ada Tunjangan Hari raya (THR) bagi PNS, termasuk guru. Hanya saja, kebijakan tersebut tampaknya
BERITA TERKAIT
- Kapolres Inhu & Tim Pamatwil Polda Riau Cek Kesiapan TPS Khusus
- TNI-Polri Bersinergi Jaga Situasi Kondusif & Mewujudkan Pilkada Damai di Sumsel
- Propam Razia Ponsel Anggota, Siapa yang Punya Aplikasi Judi Online?
- Polda Jawa Barat Gagalkan Peredaran 1 Juta Butir Obat Keras Ilegal
- PPPK 2024 Tahap II: Kaltim Siapkan 9.195 Formasi, Ada Syarat Umum & Khusus Bagi Pelamar
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom