Beresin Dulu Rekening Gendut Petinggi Polri
Begini. Kan Polri sudah ada Dirtipikor. Nah, mestinya yang perlu dilakukan adalah bagaimana Dirtipikor itu bisa membersihkan internal Polri terlebih dahulu. Bagaimana membangun integritas internal. Itu persoalan mendasar jika ingin memberantas korupsi. Kalau di internal sudah beres, baru lah memikirkan pembentukan Densus Antikorupsi. Internal dulu, baru urusan ke luar.
Anda menilai Polri belum saatnya membentuk Densus Antikorupsi?
Seperti saya katakan tadi, optimalkan dulu Dirtipikor, bersihkan dulu internal. Karena kalau pembersihan internal tidak dilakukan, pembentukan Densus itu akan sia-sia. Karena selama ini tembok besar yang dihadapi dalam pemberantasan korupsi adalah para aparat penegak hukum sendiri, polisi, hakim, jaksa. Kalau aparat masih belum bersih, ya Densus sia-sia saja.
Hal kotor apa yang anda lihat di internal Polri hingga saat ini?
Soal rekening gendut para jenderal. Jika Kapolri yang baru, Sutarman, ingin membersihkan internal Polri, ungkap dulu masalah dugaan rekening gendut para jenderal dan proses secara hukum. Kalau hal itu dilakukan, Sutarman bisa dinilai serius melakukan perubahan di internal kepolisian. Kalau tidak ya sama saja.(sam/jpnn)
POLRI dinilai belum saatnya membentuk Detasemen Khusus (Densus) Antikorupsi. Jika itu dibentuk, sementara di internal Polri masih banyak yang kotor,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Berdikari Berkomitmen Beri Harga Terjangkau untuk Daging Ayam hingga Kerbau
- Demi Perbaikan Hukum, Presiden Prabowo Disarankan Mencopot Jenderal Listyo
- IPW Minta Masyarakat Menunggu Hasil Penyelidikan Kasus Penembakan di Semarang
- Prarekonstruksi Polisi Tembak Siswa SMKN 4 Semarang, Ada 3 Lokasi
- Tok, Hakim Tolak Gugatan Praperadilan Tom Lembong
- Jaksa Dianggap Mengambil Alih Kewenangan Penyidikan di Kasus Korupsi Timah