Bergaya Ala Ninja, Demo Tolak Karaoke
Kamis, 19 Mei 2011 – 10:51 WIB
TASIK -- Menjamurnya tempat hiburan karaoke di Kota Tasikmalaya, terus mengundang reaksi masyarakat. Sekelompok massa yang menamakan diri Komunitas Ular Tangga, kemarin menggelar aksi unjuk rasa lagi. Aksi yang dilakukan dengn keliling kota ini, lagi-lagi mendapat perhatian warga. Massa mengenakan tutup kepala ala ninja. Sebelumnya, mereka menggelar aksi, dimana sebagian dari mereka tidak mengenakan bra atau kutang. Setelah itu, massa bergerak menuju Bale Kota Tasikmalaya di Jalan Letnan Harun No 1. Selama perjalanan menuju kantor pusat Pemerintahan Kota Tasikmalaya itu mereka berorasi dan menyanyi. Hanya saat berada di Jalan Ir Juanda, tepatnya di depan Kantor Samsat Tasikmalaya, mobil yang mereka tumpangi mengalami pecah ban.
Aksi dimulai dari Dadaha dilanjutkan ke Jalan HZ Mustofa- Pasar Wetan- Mitra Batik- R E Martadinata dan finish di Letnan Harun No 1 (Bale Kota Tasikmalaya). Saat berada di kawasan Plaza Asia, anggota komunitas ini secara simbolik menyegel pintu masuk perbelanjaan yang di kawasannya berdiri dua tempat karaoke itu. Namun, penyegelan hanya dilakukan sekitar 20 menit.
Baca Juga:
Koordinator aksi, Aan Farhan, mengatakan, penyegalan dengan menggunakan spanduk itu memang hanya simbol penolakan tempat karaoke saja. Jadi, setelah itu dibuka lagi. "Kami tak ingin menggangu (aktivitas, red). Itu hanya simbolik," ujarnya seperti diberitakan Radar Tasikmalaya (Grup JPNN).
Baca Juga:
Namun, mereka tetap berorasi sambil berjoget di atas mobil hingga menjadi tontonan pengendara yang melintas.
TASIK -- Menjamurnya tempat hiburan karaoke di Kota Tasikmalaya, terus mengundang reaksi masyarakat. Sekelompok massa yang menamakan diri Komunitas
BERITA TERKAIT
- Bea Cukai Malang Menggagalkan Pengiriman 414.920 Batang Rokok Ilegal
- Puskesmas Jomin Terima Ambulans Modern dari Peruri
- Edarkan Narkoba di Muara Enim, Pria Ini Akhirnya Ditangkap
- Farhan Upayakan Penerbangan Komersil Bandara Husein Sastranegara Aktif Lagi
- Pak Ihsan Menyinggung Honorer jadi PPPK Paruh Waktu, Minta Tambahan Anggaran
- Prabowo Luncurkan Makan Bergizi Gratis, Pedagang Kantin Sekolah Menangis