Berharap Danau Toba jadi Taman Global Geopark

Berharap Danau Toba jadi Taman Global Geopark
Berharap Danau Toba jadi Taman Global Geopark

“Jadi bukan melakukan pembatasan, tapi lebih kepada konservasi. Artinya kita berusaha merawat sebelum kawasan tersebut menjadi rusak. Ini sangat penting,” katanya.

Langkah tersebut dilakukan apalagi sebelumnya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah mengukuhkan Danau Toba menjadi Taman Nasional Geopark Kaldera Toba, pada 27 Maret 2014 lalu. Selain itu sejak tahun 2007 lalu, kepala-kepala daerah di sekitar kawasan Danau Toba juga telah menyepakati forum kerja sama pembangunan kawasan Danau Toba melalui Lake Toba Management dengan melibatkan 11 kabupaten/kota dari hulu, tengah sampai hilir untuk bekerja bersama-sama menjadi ikon dunia.

Sebelumnya, Bupati Samosir, Sumut, Mangindar Simbolon mengatakan, keberadaan Geopark Kaldera Toba sangat penting bagi kelestarian alam dan masyarakat Samosir.

”Geopark ini penting sebagai fungsi konservasi, untuk melestarikan dan melindungi peninggalan sejarah yang juga merupakan barang langka di dunia. Fungsi edukasi, masyarakat diajarkan untuk mengetahui sejarah terbentuknya bumi Indonesia. Dan ketiga fungsi ekonomi, Geopark ini harus dapat memberdayakan masyarakat lokal untuk ekonomi,” ujarnya.

Namun menurut pria yang pernah menjadi Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Utara tersebut, tanpa fungsi ekonomi dan fungsi edukasi, maka konservasi tidak akan berjalan. Karena itu harus dilakukan dalam satu kesatuan. Di sinilah pentingnya keberadaan Taman Geopark.(gir/jpnn)


Berita Selanjutnya:
Pantura Bebas Pembatasan BBM

JAKARTA – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparkraf), terus memantau proses pengusulan kawasan Danau Toba masuk dalam dalam


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News