Berharap Mahfud, Ernest Agak Kecewa Jokowi Pilih Kiai Ma'ruf

jpnn.com - Keputusan Joko Widodo menggandeng KH Ma’ruf Amin sebagai calon wakil presiden (cawapres) untuk Pemilu 2019 mengundang respons dari berbagai pihak. Kalangan artis pun ikut mengomentari keputusan presiden yang beken disapa dengan panggilan Jokowi itu.
Komika sekaligus sutradara Ernest Prakasa mengaku agak kecewa dengan pilihan Jokowi. Ernest awalnya mengharapkan Moh Mahfud MD yang menjadi pendamping Jokowi.
Dia awalnya lebih yakin pada Mahfud MD. Meski demikian, Ernest memastikan akan tetap memilih pasangan Jokowi dan Ma’ruf Amin pada Pilpres 2019 mendatang.
"Selamat buat Pak Ma'ruf Amin yang resmi jadi cawapres. Saya agak kecewa Pak Mahfud ga jadi, tapi ga sampe cukup kecewa untuk ga milih Jokowi sih," ujar ngkap Ernest Prakasa di akun Twitter pribadinya, beberapa saat lalu.
Seperti diketahui, Jokowi akhirnya memutuskan menggandeng KH Ma’ruf Amin sebagai cawapres yang mendampinginya pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Jokowi mengatakan keputusannya sudah memperoleh persetujuan dari para ketua umum partai politik pendukungnya.
"Saya memutuskan dan telah mendapatkan persetujuan dari Koalisi Indonesia Kerja bahwa yang akan mendampingi saya sebagai calon wakil presiden 2019-2014 adalah Prof Dr KH Ma’ruf Amin,” ungkapnya.(mg3/jpnn)
Komika sekaligus sutradara Ernest Prakasa mengaku agak kecewa dengan pilihan Jokowi. Sebab, Ernest semula mengharapkan Jokowi memilih Mahfud MD.
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra
- Darmizal Tegaskan Jokowi Fokus pada Kemajuan Bangsa, Bukan Partai Super Tbk
- Ditahan KPK, Hasto Minta Lembaga Antikorupsi juga Periksa Keluarga Jokowi
- Berorasi saat BEM SI Demonstrasi, Seorang Mak Serukan Tangkap Jokowi
- Demonstrasi Indonesia Gelap, Mahasiswa Bawa Spanduk Bertuliskan Prabowo Omon-Omon
- Mahfud Soroti RUU Kejaksaan: Enggak Bisa Jaksa Salah Harus Minta Izin Jaksa Agung
- Analisis Pengamat Soal Ucapan Jokowi Tak Ada yang Berani Kritik Prabowo, Ada Kalimat Sakit Hati