Berharap Passing Grade Honorer K2 Diturunkan
jpnn.com - TASIK – Hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari pemerintah pusat, berapa angka ambang batas (passing grade) nilai hasil tes CPNS dari honorer kategori dua (K2).
Namun, beberapa kali, MenPAN-RB Azwar Abubakar sudah memberi sinyal, passing grade untuk honorer K2 tidak akan sama dengan yang telah diterapkan untuk peserta tes dari jalur umum.
Meski demikian, kabar tersebut sudah membuat senang Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya Idi S Hidayat.
“Sempat ada informasi, katanya angka kelulusan akan diturunkan. Misalnya, asalnya yang lulus itu harus nilai delapan. Mungkin nanti akan diubah jadi tujuh atau enam. Jadi yang tidak lulus itu punya peluang untuk lulus,” ujar Idi S Hidayat saat dihubungi melalui telepon Selasa (28/1).
Idi meminta Komunitas Tenaga Sukwan Indonesia (KTSI) di Kota Tasikmalaya bisa bersabar menunggu pengumuman keputusan dari Panselnas, apakah rencana penurunan passing grade kelulusan benar-benar akan dilakukan atau tidak. Karena, informasi tersebut juga belum dinyatakan secara tegas kepada publik.
“Kita juga kalau memohon informasi ke sana sudah. Tapi dari BKN sendiri tidak berani menyampaikan lebih detail. Karena, katanya itu harus oleh tim dari beberapa lembaga,” jelasnya.
Dia juga belum berani berspekulasi, berapa kiranya jumlah honorer K2 dari Pemko Tasik yang akan dinyatakan lulus tes.
Alasannya, hingga saat ini dirinya belum mendapatkan keterangan dari Panselnas. “Kita tidak dikasih tahu berapa persennya yang lulus. Masih rahasia kata BKN-nya,” tuturnya.
TASIK – Hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari pemerintah pusat, berapa angka ambang batas (passing grade) nilai hasil tes CPNS dari
- Sepanjang 2024, 119 Juta Wisatawan Berlibur ke Jateng
- Belasan Ribu Hektare Lahan di Banyuasin akan Disulap jadi Kebun Jagung
- Pendaftaran PPPK untuk Tenaga Honorer Tahap 2 Diperpanjang, Catat Tanggalnya
- Aksi Heroik Babinsa di Lombok Tengah, Gagalkan Begal Motor
- Warga Mukomuko Ditemukan Meninggal di Kebun Kelapa Sawit, Diduga Dimangsa Harimau
- Guru Honorer Ini Lolos PPPK tetapi Dibatalkan Pemda, Oalah